Terbaik Kedua Tangani COVID-19, Babel Siap Buka Akses Turis Asing
loading...
A
A
A
BANGKA - Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) terbaik kedua soal penanganan COVID-19 di Indonesia. Angka penularan cukup minim ditambah penanganan kesembuhan diatas angka 90 persen, menjadikan wilayah ini terbaik se Indonesia dalam penanganan COVID-19.
Gubernur Babel, Erzaldi Rosman mengatakan predikat tersebut didapatkan, berkat kerjasama apik dengan masyarakat, yang kesadarannya cukup tinggi untuk mematuhi anjuran pemerintah tentang COVID-19.
"Penilaian pemerintah tentang penanganan COVID-19 di Bangka Belitung adalah terbaik kedua serta tingkat kesembuhan tertinggi di nasional. Ini tentunya membawa suatu nilai khusus kepada para wisatawan agar mereka tidak perlu takut ke Bangka Belitung," kata Erzaldi, Sabtu (29/8/2020). (Baca: Anggota Brimob dan Keluarganya Dikeroyok Sejumlah Preman di Maumere)
Kendati demikian kian, pihaknya melalui stakeholder terkait, selalu mengingatkan masyarakat agar tidak lengah dengan kondisi saat ini, mengingat pandemi belum berlalu.
"Kepada masyarakat pun kita selalu menyampaikan bahwa amannya ini jangan lantas kita tidak menjalankan protokol kesehatan COVID-19," imbuhnya.
Gubernur menegaskan, wisatawan yang hendak berkunjung ke Babel tidak perlu khawatir, karena setiap lokasi wisata telah menerapkan prosedur kesehatan COVID-19. (Bisa diklik: Motif Pengeroyokan Anggota Brimob Masih Diselidiki, 3 Pelaku Sudah Diamankan)
"Saya pastikan kepada para wisatawan bahwa daerah ataupun hotel-hotel yang akan melayani para wisatawan khususnya di Babel, sudah mendapat registrasi aman dari satgas COVID-19, jadi tidak perlu khawatir. Kami bersama-sama dengan seluruh stakeholder termasuk masyarakat menjaga protokol COVID-19 ini dijalankan dijalankan," tegasnya.
Jika sesuai rencana, kata Gubenur, Babel akan membuka akses bagi wisatawan asing berkunjung dalam waktu dekat.
"Insya Allah bulan depan kita sudah mulai membuka kawasan wisata di Bangka Belitung untuk wisatawan asing.
Harapan kita kedepan dengan tantangan yang ada ini kita terus membuat kreasi-kreasi ataupun inovasi agar kawasan kita ini khususnya pariwisata yang berada di outdoor itu lebih menarik minat masyarakat wisatawan," paparnya.
Gubernur Babel, Erzaldi Rosman mengatakan predikat tersebut didapatkan, berkat kerjasama apik dengan masyarakat, yang kesadarannya cukup tinggi untuk mematuhi anjuran pemerintah tentang COVID-19.
"Penilaian pemerintah tentang penanganan COVID-19 di Bangka Belitung adalah terbaik kedua serta tingkat kesembuhan tertinggi di nasional. Ini tentunya membawa suatu nilai khusus kepada para wisatawan agar mereka tidak perlu takut ke Bangka Belitung," kata Erzaldi, Sabtu (29/8/2020). (Baca: Anggota Brimob dan Keluarganya Dikeroyok Sejumlah Preman di Maumere)
Kendati demikian kian, pihaknya melalui stakeholder terkait, selalu mengingatkan masyarakat agar tidak lengah dengan kondisi saat ini, mengingat pandemi belum berlalu.
"Kepada masyarakat pun kita selalu menyampaikan bahwa amannya ini jangan lantas kita tidak menjalankan protokol kesehatan COVID-19," imbuhnya.
Gubernur menegaskan, wisatawan yang hendak berkunjung ke Babel tidak perlu khawatir, karena setiap lokasi wisata telah menerapkan prosedur kesehatan COVID-19. (Bisa diklik: Motif Pengeroyokan Anggota Brimob Masih Diselidiki, 3 Pelaku Sudah Diamankan)
"Saya pastikan kepada para wisatawan bahwa daerah ataupun hotel-hotel yang akan melayani para wisatawan khususnya di Babel, sudah mendapat registrasi aman dari satgas COVID-19, jadi tidak perlu khawatir. Kami bersama-sama dengan seluruh stakeholder termasuk masyarakat menjaga protokol COVID-19 ini dijalankan dijalankan," tegasnya.
Jika sesuai rencana, kata Gubenur, Babel akan membuka akses bagi wisatawan asing berkunjung dalam waktu dekat.
"Insya Allah bulan depan kita sudah mulai membuka kawasan wisata di Bangka Belitung untuk wisatawan asing.
Harapan kita kedepan dengan tantangan yang ada ini kita terus membuat kreasi-kreasi ataupun inovasi agar kawasan kita ini khususnya pariwisata yang berada di outdoor itu lebih menarik minat masyarakat wisatawan," paparnya.
(sms)