Profil Benny Laos, Cagub Maluku Utara yang Tewas dalam Ledakan Speedboat di Pulau Taliabu

Minggu, 13 Oktober 2024 - 08:32 WIB
loading...
Profil Benny Laos, Cagub...
Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos meninggal dunia dalam sebuah insiden ledakan speedboat di Pelabuhan Regional Bobong, Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu. Foto/IST
A A A
PULAU TALIABU - Calon Gubernur Maluku Utara nomor urut 4, Benny Laos meninggal dunia dalam sebuah insiden ledakan speedboat di Pelabuhan Regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, pada Sabtu (12/10).

Pria yang lahir di Ternate, Provinsi Maluku Utara, pada 8 Agustus 1972, sempat dilarikan ke rumah sakit dan mendapat perawatan intensif sebelum dinyatakan meninggal pada pukul 17.20 WIT.

Benny Laos dikenal sebagai mantan Bupati Pulau Morotai periode 2017-2022, di mana ia berpasangan dengan Asrun Padoma. Dalam Pilkada 2017, pasangan ini didukung oleh sejumlah partai besar seperti PDIP, Golkar, Gerindra, Demokrat, PKB, dan NasDem.



Benny lahir di Ternate dan merupakan anak keenam dari delapan bersaudara. Ia memulai pendidikan di SD Raja Kristus, kemudian melanjutkan ke SMP Raja Kristus dan lulus pada tahun 1989 silam.

Benny sempat bersekolah di SMA Cor Jesu Malang, namun berhenti setelah satu semester dan kembali ke kampung halaman.

Meski harus putus sekolah, Benny tetap berusaha menyelesaikan pendidikannya melalui paket C di Manado dan akhirnya mendapatkan ijazah SMA.

Pada tahun 2009, ia melanjutkan studi di Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi, Manado, dan meraih gelar sarjana pada 2016. Sejak muda, Benny dikenal aktif bekerja dan terjun ke berbagai jenis bisnis.

Dari bekerja di toko elektronik, mengelola bisnis kayu besi, menjadi kontraktor, hingga mencoba trading bahan bangunan. Saat kerusuhan pecah di Ternate pada 2001, Benny hijrah ke Manado dan mengembangkan bisnis pelayaran serta properti melalui perusahaan “Bela Group”.



Nama “Bela” sendiri merupakan akronim dari Benny Laos. Usahanya berkembang pesat, termasuk hotel Grand Dafam Bela Ternate, yang berdiri sejak 2007 di Kota Ternate.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2021, Benny memiliki kekayaan lebih dari Rp500 miliar, dengan sebagian besar dalam bentuk surat berharga dan tanah.

Selain sebagai pengusaha sukses, Benny aktif di berbagai organisasi seperti HIPMI, KNPI, IMI, KADIN, dan pernah menjabat Ketua Real Estate Indonesia (REI). Keterlibatannya di organisasi tersebut membuka jalan baginya untuk terjun ke dunia politik.

Ia memulai karier politiknya sebagai politikus Partai Demokrat dan terpilih sebagai Bupati Pulau Morotai bersama Asrun Padoma. Pada Pilkada 2013, Benny mencalonkan diri sebagai calon Wakil Gubernur Maluku Utara bersama Syamsir Andili, meski tidak berhasil.

Namun, ia tidak berhenti dan pada Pilkada 2024 ini kembali mencalonkan diri sebagai Cagub Maluku Utara berpasangan dengan Sabrin Sehe. Koalisi yang mendukung mereka terdiri dari PKB, NasDem, Demokrat, PPP, PAN, Partai Gelora, PSI, dan Partai Buruh.

Benny dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap pengembangan seni dan olahraga di Maluku Utara. Ia mendirikan "Bela Peduli" bersama istrinya, yang digunakan untuk mendukung anak-anak muda berkompetisi di bidang musik dan olahraga.



Salah satu program mereka adalah penyelenggaraan “Audisi Bintang dari Timur” pada 2023 untuk mencari talenta musik muda. Di bidang olahraga, Benny mendukung pendanaan bagi tim sepak bola U13 Maluku Utara dan membantu tim Malut Selection.

Selain dikenal sebagai politisi dan pengusaha, Benny Laos adalah sosok yang gigih dan memiliki visi besar untuk Maluku Utara. Meskipun ia telah tiada, semangat dan dedikasinya dalam membangun wilayah ini akan selalu dikenang oleh masyarakat.

Sebelumnya, Calon Gubernur Maluku Utara nomor urut 4, Benny Laos meninggal dunia dalam kebakaran hebat speed boat miliknya bersama lima penumpang lainnya saat bersandar di Pelabuhan Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Pulau Taliabu, Sabtu (12/10).

Kapolres Taliabu AKBP Totok Handoyo membenarkan informasi meninggalnya Benny Laos dalam kebakaran speed boat miliknya saat bersandar di Pelabuhan Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Pulau Taliabu.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1157 seconds (0.1#10.140)