Pangdam IV Diponegoro yang Pernah Jabat Danjen Kopassus, Nomor 2 Melesat Jadi KSAD di 3 Era Presiden

Sabtu, 07 September 2024 - 07:07 WIB
loading...
A A A
Abituren Akmil 1970 mengemban jabatan Pangdam IV Diponegoro selama dua tahun sejak 1995 hingga 1997. Ia menggantikan Letjen TNI Yusuf Kartanegara.

Pria kelahiran Bantul Yogyakarta 12 Juni 1946 ini juga merupakan prajurit Korps Baret Merah yang memiliki karier militer cukup cemerlang. Dikutip dari setneg.go.id. Subagyo HS pernah menjadi Danton 1 Kompi 2 Grup 2 Kopassandha nama sebelum menjadi Kopassus hingga 1975. Beberapa jabatan di Kopassandha pun dicicipinya seperti Dan karsa Yudha 2 Grup 4, Dandenpur 13 Grup 1, Wadan Grup 2.

Dia juga sempat menjabat sebagai Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) mengawal Presiden Soeharto pada 1986, kemudian menjadi Dansatpam, Komandan Grup A Paspampres. Kariernya mulai melejit ketika ikut serta dalam menyelesaikan Operasi Woyla di Thailand.

Dia kemudian menjabat Kepala Dinas Pengamanan dan Sandi Angkatan Darat pada 1994, sebelum akhirnya dipercaya menjadi Danjen Kopassus. Pada 1995, pria yang identik dengan kumis lebatnya ini diangkat menjadi Pangdam IV Diponegoro. Dua tahun berselang dia diangkat menjadi Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad).

Puncaknya pada 1998, dia diangkat menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) hingga November 1999. Subagyo HS merupakan KSAD yang merasakan kepemimpinan tiga presiden yakni, Presiden Soeharto, Presiden BJ Habibie, hingga Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Setelah pensiun, Subagyo sempat dipercaya sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) sejak 19 Januari 2015 hingga 20 Oktober 2019 di era Presiden Joko Widodo (Jokowi).

3. Mayjen TNI (Purn) Amirul Isnaini

Pangdam IV Diponegoro yang Pernah Jabat Danjen Kopassus, Nomor 2 Melesat Jadi KSAD di 3 Era Presiden


Mengikuti jejak seniornya, lulusan Akmil 1975 ini juga merupakan Pangdam IV Diponegoro yang pernah menduduki jabatan Danjen Kopassus ke-18. Posisi tersebut didudukinya pada 2003 di era kepemimpinan Presiden Megawati Soekarnoputri.

Jenderal Kopassus kelahiran Malang, Jawa Timur pada 24 Maret 1952 ini merupakan sosok yang kenyang dengan pengalaman di medan operasi. Berbagai posisi strategis di Kopassus dan TNI pernah diembannya. Antara lain, Pama Kopassandha, Pa Kasi-1 Grup 1 Kopassus, kemudian Kasi 1 Grup 1 Kopassus. Selain itu, Wadandenma Kopassus, Ps Pabandya Lid Sintel Kopassus, dan Papandya Lis Sintel Kopassus.

Dia kemudian dipercaya menjadi Ps Pabandya Lidgal Sintel Kopassus, selanjutnya sebagai Papadya Lignal Sintel Kopassus, dan Waasintel Dan Kopassus, Asistel Dan Kopassus. Sempat menjabat Danrem 071/Wijayakusuma, Wadanpaspampres pada1998, Dan Pusintelad serta sebagai Waaspam KSAD, dia kembali ke Korps Baret Merah.

Amirul Isnaini kemudian diangkat menjadi Danjen Kopassus, Pangdam VII/Wirabuana sebelum akhirnya menjabat Pangdam IV/Diponegoro. Amirul Isnaini meninggal dunia di RS Singapura pada 8 Juni 2003.

4. Letjen TNI Widi Prasetijono

Pangdam IV Diponegoro yang Pernah Jabat Danjen Kopassus, Nomor 2 Melesat Jadi KSAD di 3 Era Presiden


Widi Prasetijono merupakan Pangdam IV/Diponegoro yang pernah menjabat sebagai Danjen Kopassus ke-34. Pria kelahiran Trenggalek, Jawa Timur pada 4 Juni 1971 ini menduduki jabatan Danjen Kopassus pada 2022-2023 di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2800 seconds (0.1#10.140)