Keberhasilan di Periode Pertama Bukti Khofifah Layak Lanjutkan Pimpin Jawa Timur

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 20:39 WIB
loading...
Keberhasilan di Periode...
Khofifah Indar Parawansa dianggap berhasi sebagai Gubernur Jawa Timur (Jatim) periode 2019-2024. Foto/Istimewa
A A A
SURABAYA - Keberhasilan kepemimpinan Khofifah Indar Parawansa sebagai Gubernur Jawa Timur (Jatim) periode 2019-2024 menjadi bukti pemimpin punya kerja nyata. Khofifah semakin diinginkan masyarakat kembali jadi gubernur.

Pengamat Politik Universitas Brawijaya Malang, Prof. Anang Sujoko menyampaikan berbagai pencapaian besar berhasil ditorehkan Khofifah pada kepemimpinan periode pertama. Kerja-kerja nyata Khofifah sangat terasa dampak positif besarnya.

Hal demikian, tambah dia, tentu kian membuat Khofifah semakin mendapat dukungan kuat seluruh kalangan masyarakat. Pasangan dari Calon Wakil Gubernur Emil Elistianto Dardak ini terus mendapat dorongan kuat rakyat bisa mempin Jatim dua periode.



“Dengan peta yang saat ini tentu posisi (Khofifah) yang selama lima tahun memimpin menambah modal-modal dan pundi-pundi dukungan,” ujar Prof. Anang dalam keterangannya, Sabtu (31/8).

Dia menambahkan Khofifah menjadi calon gubernur Jatim paling disukai masyarakat khususnya di kalangan akar rumput. Ketua PP Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) ini begitu dinilai memiliki kinerja hebat yang membawa banyak kemajuan besar bagi Jatim.

Apalagi, tambah dia, latar belakang Khofifah sebagai Ketua Umum PP Muslimat NU tentu turut memberi kontribusi kuat. Dukungan mengikat dari kalangan masyarakat di akar rumput. “Posisi Khofifah ini menunjukan bahwa dia memiliki gras root pendukungan cukup stabil,” pungkasnya.

Jatim berhasil menurunkan angka kemiskinan secara signifikan, merujuk pada catatn Badan Pusat Statistik (BPS) angka kemiskinan Jatim kurun 2021-2023 turun 383.920 jiwa. Angka ini merupakan tertinggi di antara provinsi lain di seluruh Indonesia.

Sementara tingkat kemiskinan ekstrem pada 2020 sebesar 4,4 persen atau setara 1.812.210 jiwa turun menjadi 0,82 persen atau setara 331.970 jiwa hingga 2023. Artinya, Khofifah berhasil menurunkan kemiskinan ekstrem sebesar 3,58 persen atau setara 1.480.140 jiwa.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1464 seconds (0.1#10.140)