Bersama Partai Perindo, Deden Nasihin-Neneng Efa Siap Wujudkan Cianjur BERKAH

Rabu, 28 Agustus 2024 - 14:40 WIB
loading...
Bersama Partai Perindo,...
Pasangan bacabup-bacawabup Cianjur 2025-2030 Deden Nasihin-Neneng Efa Fatimah yang diusung dan didukung Partai Golkar, Perindo, dan PKS mendaftar ke KPU Cianjur. Foto: SINDOnews/Agus Warsudi
A A A
CIANJUR - Bakal calon bupati-bakal calon wakil bupati (bacabup-bacawabup) Cianjur 2025-2030 Deden Nasihin dan dr Neneng Efa Fatimah akan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur hari ini, Rabu (28/8/2024).

Pasangan yang diusung dan didukung Partai Golkar, Perindo, dan PKS ini berkomitmen mewujudkan Cianjur BERKAH (Berdaya Saing, Khidmah dan Amanah).

Deden Nasihin-Neneng Efa datang ke KPU Kabupaten Cianjur diantar oleh pimpinan partai pengusung, seperti Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Cianjur TB Mulyana Syahrudin, Ketua DPD PKS Cianjur Dadan Suryanegara dan Ketua DPC Perindo Cianjur Teni Ansar Mulya, serta para relawan dan simpatisan Sahabat Berkah.



Tampak hadir pula pengurus DPD Partai Golkar Jabar diwakili Bendahara Umum Metty Triantika memberikan dukungan sehingga menambah suasana pendaftaran semakin semarak.

Seusai resmi mendaftar, bacabup Cianjur Deden Nasihin menyampaikan kata sambutan yang berisi visi misi dan komitmen jika nanti terpilih sebagai Bupati Cianjur.

Deden Nasihin yang akrab disapa Kang Denas ini mengatakan, realita menunjukkan berbagai permasalahan pembangunan di Kabupaten Cianjur yang belum terselesaikan. Akibatnya, Kabupaten Cianjur tertinggal dari daerah-daerah lain di Jawa Barat, bahkan di Indonesia.

Permasalahan pertama, kata Kang Denas, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Cianjur sebagai parameter kesejahteraan masyarakat, berada pada urutan terakhir se-Provinsi Jabar, yang hanya mencapai 68,18.

Bahkan masih jauh lebih rendah dari kabupaten di pulau terluar Indonesia seperti Kabupaten Natuna dengan IPM 78,23 dan Kabupaten Kepulauan Talaud dengan IPM 71,14.

"Lebih rendah dari dua kabupaten di Provinsi Papua Barat seperti Kabupaten Yapen dengan IPM 68,41 dan Kabupaten Biak Numpor dengan IPM 72,85," kata Kang Denas.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2464 seconds (0.1#10.140)