PDIP Optimis Bisa Menang di Pilkada Gresik Hingga 60 Persen
loading...
A
A
A
GRESIK - PDIP optimis pasangan NIAT (Fandi Akhmad Yani-Aminatun Habibah) menang di Pilkada Kabupaten Gresik 2020, pada 9 Desember 2020. Penagasan itu disampaikan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Jawa Timur, Deni Wicaksono usai Rakercab di Hotel Pesona, Minggu (23/9/2020).
(Baca juga: Bersama Wanita Seksi, Oknum Kemenhub Ditangkap Bawa Sabu )
Menurutnya, masyarakat Kabupaten Gresik , banyak yang menginginkan perubahan. Karenanya, dia optimis pasangan calon (paslon) NIAT meraih kemenangan telak. "Seluruh kader dan struktural PDIP tegak lurus memenangkan calon yang kami usung di masing-masing daerah. Termasuk Kabupaten Gresik ," tegasnya.
Lanjut Deni, jika ada kader yang membelot akan dapat sanksi. Seumpama di fraksi langsung di-PAW (pergantian antar waktu). Kalau masuk struktural langsung dipecat, diganti yang lebih komitmen dengan PDIP.
Menurutnya, selain PDIP ada lima partai lain yang mengusung pasangan Niat. Seperti NasDem, Demokrat, PAN, PPP dan Golkar. "Semuanya satu komando memenangkan pasangan Niat," ujarnya. (Baca juga: Sekeluarga di Sukoharjo Dibunuh, Pembunuhan Sudah Direncanakan? )
Berkoalisinya enam partai mengusung Niat menjadi modal utama. Dirinya optimis Niat menang melawan petahana. Mengingat para pendukung sangat antusias memberikan dukungan kepada pasangan Niat.
"Target di Kabupaten Gresik menang. Calon yang kita usung mempunyai potensi luar biasa. Kami menargetkan kemenangan sampai 60 persen," ungkapnya optimis. (Baca juga: Tak Main-main, Oknum Kemenhub dan Teman Wanitanya Bawa 3 Kg Sabu )
Sementara Aminatun Habibah mengaku sejak awal PDIP memberikan dukungan Niat maju dalam Pilkada Gresik . Bahkan, sudah mensosialisasikan pasangan Niat meski DPP PDIP belum memberikan rekomendasi.
"Semangat perempuan ikut membangun Gresik ke depan. Perempuan dari Nahdliyin seperti Fatayan dan Muslimat memberikan respon positif kepada Niat," ungkapnya.
(Baca juga: Bersama Wanita Seksi, Oknum Kemenhub Ditangkap Bawa Sabu )
Menurutnya, masyarakat Kabupaten Gresik , banyak yang menginginkan perubahan. Karenanya, dia optimis pasangan calon (paslon) NIAT meraih kemenangan telak. "Seluruh kader dan struktural PDIP tegak lurus memenangkan calon yang kami usung di masing-masing daerah. Termasuk Kabupaten Gresik ," tegasnya.
Lanjut Deni, jika ada kader yang membelot akan dapat sanksi. Seumpama di fraksi langsung di-PAW (pergantian antar waktu). Kalau masuk struktural langsung dipecat, diganti yang lebih komitmen dengan PDIP.
Menurutnya, selain PDIP ada lima partai lain yang mengusung pasangan Niat. Seperti NasDem, Demokrat, PAN, PPP dan Golkar. "Semuanya satu komando memenangkan pasangan Niat," ujarnya. (Baca juga: Sekeluarga di Sukoharjo Dibunuh, Pembunuhan Sudah Direncanakan? )
Berkoalisinya enam partai mengusung Niat menjadi modal utama. Dirinya optimis Niat menang melawan petahana. Mengingat para pendukung sangat antusias memberikan dukungan kepada pasangan Niat.
"Target di Kabupaten Gresik menang. Calon yang kita usung mempunyai potensi luar biasa. Kami menargetkan kemenangan sampai 60 persen," ungkapnya optimis. (Baca juga: Tak Main-main, Oknum Kemenhub dan Teman Wanitanya Bawa 3 Kg Sabu )
Sementara Aminatun Habibah mengaku sejak awal PDIP memberikan dukungan Niat maju dalam Pilkada Gresik . Bahkan, sudah mensosialisasikan pasangan Niat meski DPP PDIP belum memberikan rekomendasi.
"Semangat perempuan ikut membangun Gresik ke depan. Perempuan dari Nahdliyin seperti Fatayan dan Muslimat memberikan respon positif kepada Niat," ungkapnya.
(eyt)