Kisah Jenderal Kopassus Jalankan Tugas Rahasia Menyusup ke Perbatasan Timtim

Sabtu, 01 Juni 2024 - 14:00 WIB
loading...
A A A
Mereka terus bergerak. Sutiyoso bersama timnya belum makan. Rasa lapar dan haus mulai menyerang. Hingga di suatu tempat yang cukup aman, Sutiyoso kemudian membuka radio dan meminta dikirim bantuan helikopter.

Namun karena terbang terlalu tinggi sehingga isyarat kepulan asap yang dibuat Sutiyoso tidak terlihat. Tapi Sutiyoso tidak mau menyerah, Kolonel Dading kembali dihubungi untuk mengirim helikopter lagi.
Kisah Jenderal Kopassus Jalankan Tugas Rahasia Menyusup ke Perbatasan Timtim


Namun lagi-lagi helikopter tidak dapat melihat titik kepul asap yang dibuat pasukan Sutiyoso. Akhirnya, Sutiyoso menembakkan pistol dengan tembakan isyarat warna hijau. Meski upaya tersebut berhasil. Namun hal itu juga membuat pasukan Fretilin mengetahui keberadaan pasukan Sutiyoso.

Di tengah serangan pasukan Fretilin, Sutiyoso meletakkan senjata dan ransel untuk membopong anggotanya yang terluka naik ke helikopter. Setelah berjuang keras, keempat anggota yang tertembak berhasil dievakuasi menggunakan helikopter.



Sutiyoso dan pasukannya kembali bergerak mencari jalan menuju perbatasan. Namun karena Fretilin sudah menyebar dimana-mana sehingga perjalanan yang semula direncanakan selama 10 hari harus ditempuh dalam waktu 15 hari.

Selama 5 hari mereka sudah kehabisan logistik. Makanan tidak ada, begitu juga air minum. Di tengah keletihan, rasa lapar dan haus yang luar biasa itu, Sutiyoso tidak mau mengendorkan kewaspadaan.

Dalam upaya melepaskan diri dari kejaran Fretilin, Sutiyoso juga melarang anggotanya untuk melepaskan tembakan kecuali sangat diperlukan untuk mempertahankan diri karena peluru mereka masing-masing tinggal 20 butir dari semula 250 butir.

Sutiyoso bersama pasukannya bergerak menyusuri jalur pantai mengingat beberapa jalur telah di sekat oleh Fretilin. Satu per satu pasukannya bergerak pada malam hari. Akhirnya mereka selamat sampai di perbatasan dan masuk wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Semua anggota pasukan selamat meski kondisinya terlihat amat kurus tak terkecuali Sutiyoso karena selama lima hari tidak makan.
(wib)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1983 seconds (0.1#10.140)