Banjir di Jalur Tol Caruban-Madiun Surut, Kendaraan Dapat Melintas

Jum'at, 08 Maret 2019 - 09:13 WIB
Banjir di Jalur Tol Caruban-Madiun Surut, Kendaraan Dapat Melintas
Banjir di Jalur Tol Caruban-Madiun Surut, Kendaraan Dapat Melintas
A A A
MADIUN - Tol Caruban-Madiun sudah dapat dilintasi kendaraan sejak Jumat (8/3/2019) pukul 02.25 WIB. Banjir yang menggenangi ruas jalan tol mulai surut dengan ketinggian air diperkirakan 5 cm sehingga dianggap aman untuk dilalui kendaraan.

Sebelumnya, akibat adanya genangan air dari luapan sungai Jeroan, jalur Tol Caruban-Madiun dari Km 603+600 sampai Km 604+000 sempat terputus selama 24 Jam lebih. Untuk itu dilakukan rekayasa lalu lintas dengan pengalihan jalur maupun pemberlakuan sistem contra flow.

General Manager Operasi dan Pemeliharaan PT Jasamarga Ngawi Kertosono, Charles Lendra mengatakan, saat ini di lokasi bekas genangan air telah dilakukan pengaturan dan pemberian rambu-rambu petunjuk demi keamanan pengguna jalan.

"Selain itu, pihaknya juga akan terus melakukan monitoring terhadap ketinggian air pada jalur tol yang di sekitarnya tergenang air dan melakukan pemantauan terhadap cuaca sebagai langkah preventif untuk mengantisipasi kejadian serupa," jelas Charles dalam siaran pers yang diterima SINDOnews, Jumat (8/3/2019) pagi.

Upaya lainnya, ungkap dia, PT JNK akan menyiapkan sand bag (kantong pasir) untuk menahan masuknya air kembali ke dalam jalur tol. "Ke depan, apabila diperlukan juga akan disiapkan mesin pompa air di titik genangan sebagai upaya agar air lebih cepat surut," ujarnya.

Namun demikian, memperhatikan kondisi dan laporan cuaca yang diperkirakan curah hujan masih tinggi pada beberapa minggu ke depan, pihaknya mengimbau kepada pengguna jalan untuk tetap berhati-hati dan waspada apabila berkendara, terutama pada saat hujan.

"Kami senantiasa berupaya agar pengguna jalan tol dapat berkendara di jalan tol dengan lancar, aman, dan nyaman," pungkasnya. (Baca juga; Tol Ngawi-Kertosono di Madiun Tergenang Banjir, Jalur Dicontra Flow )
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3882 seconds (0.1#10.140)