Pemprov Kaltim Sigap Kirim Bantuan 6.400 Paket Sembako untuk Korban Banjir Mahakam Ulu
loading...
A
A
A
"Makanya saya minta mulai malam ini sudah harus diberangkatkan," tutup Akmal.
Sebagai informasi, dalam beberapa waktu terakhir, kawasan pinggir Sungai Mahakam di Mahulu terendam banjir. Ketinggian banjir bahkan hingga menyentuh atap-atap rumah warga. Untuk sementara mereka pun harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Sementara Kepala Dinas Sosial Kaltim Andi Muhammad Ishak didampingi Kabid Rehabilitasi dan Jaminan Sosial Akhmad Rasyidi mengungkapkan
pengiriman sembako segera dilakukan menggunakan kapal melalui jalur Sungai Mahakam.
"Sore ini berangkat atau selambatnya malam ini juga," kata Ishak.
Pengiriman sembako melalui kapal langsung ke Kecamatan Ujoh Bilang dan akan langsung diterima Dinsos Mahulu.
"Hari ini 1.500 paket terlebih dulu diluncurkan menggunakan kapal," tambahnya.
Khusus bantuan bencana, lanjut Andi Ishak, di Pemprov Kaltim ada dua sumber, yakni APBD dan APBN.
"Ini untuk paket sembako dari APBD, sedangkan APBN masih dihitungkan," tambahnya.
Untuk reaksi cepat, ujarnya, Pemprov Kaltim masih droping logistik, sambil menyiapkan kekurangan 6.000 paket.
Namun kembali Andi Ishak menegaskan selain APBD untuk 6.000 paket, juga disalurkan logistik APBN yang ada di gudang logistik Dinas Sosial Kaltim.
Sebagai informasi, dalam beberapa waktu terakhir, kawasan pinggir Sungai Mahakam di Mahulu terendam banjir. Ketinggian banjir bahkan hingga menyentuh atap-atap rumah warga. Untuk sementara mereka pun harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Sementara Kepala Dinas Sosial Kaltim Andi Muhammad Ishak didampingi Kabid Rehabilitasi dan Jaminan Sosial Akhmad Rasyidi mengungkapkan
pengiriman sembako segera dilakukan menggunakan kapal melalui jalur Sungai Mahakam.
"Sore ini berangkat atau selambatnya malam ini juga," kata Ishak.
Pengiriman sembako melalui kapal langsung ke Kecamatan Ujoh Bilang dan akan langsung diterima Dinsos Mahulu.
"Hari ini 1.500 paket terlebih dulu diluncurkan menggunakan kapal," tambahnya.
Khusus bantuan bencana, lanjut Andi Ishak, di Pemprov Kaltim ada dua sumber, yakni APBD dan APBN.
"Ini untuk paket sembako dari APBD, sedangkan APBN masih dihitungkan," tambahnya.
Untuk reaksi cepat, ujarnya, Pemprov Kaltim masih droping logistik, sambil menyiapkan kekurangan 6.000 paket.
Namun kembali Andi Ishak menegaskan selain APBD untuk 6.000 paket, juga disalurkan logistik APBN yang ada di gudang logistik Dinas Sosial Kaltim.