Awas! Gunung Ibu Erupsi Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Kilometer
loading...
A
A
A
HALMAHERA BARAT - Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat mengalami erupsi pada hari ini sekira pukul 09.12 WITA. Letusan erupsi mencapai 5 kilometer.
“Tinggi kolom letusan teramati ± 5.000 m di atas puncak (± 6.325 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah barat,” demikian keterangan laman resmi MAGMA Indonesia, Senin (13/5/2024).
MAGMA Indonesia mengimbau agar pengunjung atau wisatawan di sekitar kawasan Gunung Ibu untuk tidak beraktivitas dalam radius 3 kilometer dengan perluasan sektoral berjarak 5 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Api Ibu.
“Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata),” ujarnya.
Selain itu, masyarakat diminta untuk tetap menjaga kondusifitas dengan tidak menyebarkan berita bohong dan tidak terpancing atas informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Masyarakat dapat memantau perkembangan aktivitas maupun rekomendasi Gunung Ibu melalui aplikasi android Magma Indonesia, website Magma Indonesia dan media sosial PVMBG (facebook, twitter, dan instagram),” jelasnya.
“Tinggi kolom letusan teramati ± 5.000 m di atas puncak (± 6.325 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah barat,” demikian keterangan laman resmi MAGMA Indonesia, Senin (13/5/2024).
MAGMA Indonesia mengimbau agar pengunjung atau wisatawan di sekitar kawasan Gunung Ibu untuk tidak beraktivitas dalam radius 3 kilometer dengan perluasan sektoral berjarak 5 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Api Ibu.
“Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata),” ujarnya.
Selain itu, masyarakat diminta untuk tetap menjaga kondusifitas dengan tidak menyebarkan berita bohong dan tidak terpancing atas informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Masyarakat dapat memantau perkembangan aktivitas maupun rekomendasi Gunung Ibu melalui aplikasi android Magma Indonesia, website Magma Indonesia dan media sosial PVMBG (facebook, twitter, dan instagram),” jelasnya.
(ams)