Asyik Nonton Televisi, Pedagang di Puncak Jaya Tewas Ditembak OTK
A
A
A
MULIA - Seorang pedagang di Kota Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, tewas ditembak orang tak dikenal saat asyik menonton televisi di dalam rumahnya, Sabtu (2/2/2019) pukul 19.30 WIT. Korban, Sugeng Efendi tewas setelah ditembak bagian lehernya dari jarak dekat.
"Saat kejadian, korban sedang asyik menonton televisi di dalam kios (warung) miliknya, tiba-tiba saja pelaku masuk dan menodongkan pistol di leher korban. Kemudian tetangga sebelah rumah korban mendengar adanya bunyi tembakan dari dalam kios korban (Sugeng)," jelas Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustafa Kamal.
Berselang beberapa menit kemudian, sejumlah warga dan tetangga korban mendatangi kios dan melihat korban sudah terkapar bersimbah darah. Selanjutnya aparat keamanan dari TNI dan Polri yang tiba di lokasi segera mengevakuasi korban ke RSUD Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua.
"Korban sudah dievakuasi ke RSUD Mulia, namun sayang Tuhan berkehendak lain. Setelah tiba di rumah sakit, nyawa korban tak dapat diselamatkan," kata Kamal. Aparat kepolisian dari Polres Puncak Jaya yang berada di lokasi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mengetahui siapa pelaku penembakan tersebut.
Kamal mengaku menyesalkan masih saja terjadi penembakan di wilayah pegunungan tengah Papua. "Padahal ini tahun politik yang seharusnya aman," tegasnya.
Dalam satu Minggu belakangan ini, telah terjadi aksi teror penembakan oleh Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) di wilayah Pegunungan Tengah Papua menyebabkan seorang prajurit TNI gugur dan warga sipil jadi korban.
"Saat kejadian, korban sedang asyik menonton televisi di dalam kios (warung) miliknya, tiba-tiba saja pelaku masuk dan menodongkan pistol di leher korban. Kemudian tetangga sebelah rumah korban mendengar adanya bunyi tembakan dari dalam kios korban (Sugeng)," jelas Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustafa Kamal.
Berselang beberapa menit kemudian, sejumlah warga dan tetangga korban mendatangi kios dan melihat korban sudah terkapar bersimbah darah. Selanjutnya aparat keamanan dari TNI dan Polri yang tiba di lokasi segera mengevakuasi korban ke RSUD Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua.
"Korban sudah dievakuasi ke RSUD Mulia, namun sayang Tuhan berkehendak lain. Setelah tiba di rumah sakit, nyawa korban tak dapat diselamatkan," kata Kamal. Aparat kepolisian dari Polres Puncak Jaya yang berada di lokasi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mengetahui siapa pelaku penembakan tersebut.
Kamal mengaku menyesalkan masih saja terjadi penembakan di wilayah pegunungan tengah Papua. "Padahal ini tahun politik yang seharusnya aman," tegasnya.
Dalam satu Minggu belakangan ini, telah terjadi aksi teror penembakan oleh Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) di wilayah Pegunungan Tengah Papua menyebabkan seorang prajurit TNI gugur dan warga sipil jadi korban.
(wib)