Percepat Layanan, TPS Menuju Manless Gate Operation
loading...
A
A
A
SURABAYA - Terminal Petikemas Surabaya ( TPS ) melakukan pendataan perusahaan truk berikut armadanya secara online melalui Web Access TPS. Hal itu guna meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa, utamanya pada pelayanan receiving maupun delivery.
Melalui pendataan ini, proses identifikasi truk saat melakukan transaksi di Gate In akan lebih cepat prosesnya, karena sudah dikenali secara sistem dan fisik melalui batch number permanen yang tertempel. Sistem itu juga memudahkan sopir dan operator alat pada saat proses peletakan maupun pengambilan kontainer di lapangan (CY TPS).
Direktur Operasi TPS, Bambang Hasbullah, mengatakan pendataan tersebut adalah upaya tambahan untuk menyempurnakan proses gate di TPS, seiring dengan implementasi auto gate system yang menggunakan lane scan camera dengan metode pembacaan OCR (Optical Character Recognition).
"Dimana identifikasi nomer container beserta atribut lainnya seperti ISO container, MWG dan DG label telah dilakukan secara otomatis oleh system," katanya melalui siaran pers, Selasa (18/8). (Baca juga: Sempat Ditutup Akibat COVID-19, Puskesmas Trowulan Kembali Dibuka )
Bambang menyampaikan, bahwa hal ini sejalan dengan program Pelindo III dalam penyempurnaan database master truk yang berkegiatan di area kerja pelabuhan dan terminalnya. Sehingga setiap truk yang masuk telah teridentifikasi datanya dan hal itu diperlukan untuk mendukung pelaksanaan operasional yang aman dan lancar di area kerja TPS.
“Hal ini merupakan salah satu upaya kami untuk mempercepat pelayanan di terminal dan meminimalisir antrian truk yang akan berkegiatan di TPS, dimana per hari rata-rata truk keluar masuk di TPS bisa mencapai 3000-4000 truk”, kata dia.
Dengan pendataan perusahaan truk dan armada yang dipermudah secara online ini diharapkan perusahaan truck dengan cepat melakukan pendaftaran, karena proses tersebut dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja.
(Baca juga: Gagal Memperkosa, Residivis Blitar Rampas HP Korban )
Fitur online ini diperuntukkan untuk mempermudah pengguna jasa dalam memonitoring status verifikasi data registrasi truk, melakukan unreg data kepemilikan truk, dan mengunduh template batch number permanen. Selain itu upaya penyempurnaan manless gate proses di TPS pun dapat segera diwujudkan.
"Karena hal ini sangat mendukung dalam penerapan protokol kesehatan di masa kenormalan baru, yakni meminimalisir kontak antara sopir truk dan petugas gate in impor," imbuh Bambang.
Pendaftaran perusahaan truk dan armada ini, lanjutnya, merupakan bentuk sinergi Pelindo III dan anak usahanya dalam integrasi sistem di lingkungan Pelindo III Group, sehingga truk-truk yang terdaftar di TPS akan secara otomastis juga akan terdaftar di aplikasi master truk Pelindo III.
Melalui pendataan ini, proses identifikasi truk saat melakukan transaksi di Gate In akan lebih cepat prosesnya, karena sudah dikenali secara sistem dan fisik melalui batch number permanen yang tertempel. Sistem itu juga memudahkan sopir dan operator alat pada saat proses peletakan maupun pengambilan kontainer di lapangan (CY TPS).
Direktur Operasi TPS, Bambang Hasbullah, mengatakan pendataan tersebut adalah upaya tambahan untuk menyempurnakan proses gate di TPS, seiring dengan implementasi auto gate system yang menggunakan lane scan camera dengan metode pembacaan OCR (Optical Character Recognition).
"Dimana identifikasi nomer container beserta atribut lainnya seperti ISO container, MWG dan DG label telah dilakukan secara otomatis oleh system," katanya melalui siaran pers, Selasa (18/8). (Baca juga: Sempat Ditutup Akibat COVID-19, Puskesmas Trowulan Kembali Dibuka )
Bambang menyampaikan, bahwa hal ini sejalan dengan program Pelindo III dalam penyempurnaan database master truk yang berkegiatan di area kerja pelabuhan dan terminalnya. Sehingga setiap truk yang masuk telah teridentifikasi datanya dan hal itu diperlukan untuk mendukung pelaksanaan operasional yang aman dan lancar di area kerja TPS.
“Hal ini merupakan salah satu upaya kami untuk mempercepat pelayanan di terminal dan meminimalisir antrian truk yang akan berkegiatan di TPS, dimana per hari rata-rata truk keluar masuk di TPS bisa mencapai 3000-4000 truk”, kata dia.
Dengan pendataan perusahaan truk dan armada yang dipermudah secara online ini diharapkan perusahaan truck dengan cepat melakukan pendaftaran, karena proses tersebut dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja.
(Baca juga: Gagal Memperkosa, Residivis Blitar Rampas HP Korban )
Fitur online ini diperuntukkan untuk mempermudah pengguna jasa dalam memonitoring status verifikasi data registrasi truk, melakukan unreg data kepemilikan truk, dan mengunduh template batch number permanen. Selain itu upaya penyempurnaan manless gate proses di TPS pun dapat segera diwujudkan.
"Karena hal ini sangat mendukung dalam penerapan protokol kesehatan di masa kenormalan baru, yakni meminimalisir kontak antara sopir truk dan petugas gate in impor," imbuh Bambang.
Pendaftaran perusahaan truk dan armada ini, lanjutnya, merupakan bentuk sinergi Pelindo III dan anak usahanya dalam integrasi sistem di lingkungan Pelindo III Group, sehingga truk-truk yang terdaftar di TPS akan secara otomastis juga akan terdaftar di aplikasi master truk Pelindo III.
(msd)