Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ribuan Pemudik Kapal Laut Padati Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya
loading...
Puncak arus mudik melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya terjadi pada Selasa (3/4/2024) dengan kedatangan 12.800 pemudik. Foto/Nur Syafei/iNewsTV
A
A
A
SURABAYA - Puncak arus mudik melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya terjadi pada Selasa (3/4/2024) dengan kedatangan 12.800 pemudik dari berbagai wilayah di Indonesia Timur.
Sebanyak 12 kapal laut tiba di Dermaga Gapura Surya Nusantara pada hari ini, salah satunya KM Labobar dari Sulawesi yang mengangkut 3.000 pemudik.
General Manager Kalimas dan Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara, Dhany Rachmad Agustina mengatakan bahwa hari ini merupakan puncak arus mudik melalui Pelabuhan Tanjung Perak.
"Total penumpang yang turun hari ini mencapai 12.900 orang dengan 12 kapal laut," kata Dhany.
Selama musim mudik Lebaran 2024, total penumpang yang melalui Pelabuhan Tanjung Perak mencapai 52.630 orang, dengan 34.852 orang turun dan 17.778 orang naik. Jumlah ini diprediksi meningkat 20% dibandingkan tahun sebelumnya.
Boy, salah satu penumpang KM Labobar dari Kalimantan tujuan Banyuwangi, mengaku lega setelah tiba di Surabaya. Ia memilih menggunakan kapal laut karena dinilai lebih aman dan nyaman.
"Alhamdulillah, lega sudah sampai di Surabaya. Saya pilih naik kapal laut karena lebih aman dan nyaman," kata Boy.
Sebanyak 12 kapal laut tiba di Dermaga Gapura Surya Nusantara pada hari ini, salah satunya KM Labobar dari Sulawesi yang mengangkut 3.000 pemudik.
General Manager Kalimas dan Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara, Dhany Rachmad Agustina mengatakan bahwa hari ini merupakan puncak arus mudik melalui Pelabuhan Tanjung Perak.
"Total penumpang yang turun hari ini mencapai 12.900 orang dengan 12 kapal laut," kata Dhany.
Selama musim mudik Lebaran 2024, total penumpang yang melalui Pelabuhan Tanjung Perak mencapai 52.630 orang, dengan 34.852 orang turun dan 17.778 orang naik. Jumlah ini diprediksi meningkat 20% dibandingkan tahun sebelumnya.
Boy, salah satu penumpang KM Labobar dari Kalimantan tujuan Banyuwangi, mengaku lega setelah tiba di Surabaya. Ia memilih menggunakan kapal laut karena dinilai lebih aman dan nyaman.
"Alhamdulillah, lega sudah sampai di Surabaya. Saya pilih naik kapal laut karena lebih aman dan nyaman," kata Boy.
(hri)
Explore More