Remaja 13 Tahun Tewas Tenggelam di Sungai Wae Ara usai Mencari Kayu Bakar
loading...
Jasad Luis ditemukan oleh Tim SAR Gabungan pada Senin (8/4/2024), sehari setelah ia dinyatakan hilang. Foto/Ist
A
A
A
MANGGARAI BARAT - Tragedi memilukan terjadi di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Seorang remaja berusia 13 tahun, Luis Rato, ditemukan tewas tenggelam di Sungai Wae Ara, Lembor, setelah berenang sepulang mencari kayu bakar bersama dua temannya.
Jasad Luis ditemukan oleh Tim SAR Gabungan pada Senin (8/4/2024), sehari setelah ia dinyatakan hilang.
Menurut keterangan Kepala Kantor Basarnas Maumere, Supriyanto Ridwan, korban dan kedua temannya berenang di sungai tersebut untuk menyegarkan diri setelah seharian mencari bakar.
"Kedua teman korban berhasil naik ke tepi sungai, namun Luis tidak kunjung muncul," ungkap Ridwan.
Keluarga yang panik kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada aparat dan Tim SAR Gabungan pun dikerahkan untuk melakukan pencarian.
Pencarian dilakukan dengan metode penyelaman dan akhirnya jasad Luis berhasil ditemukan di kedalaman lima meter dengan kondisi meninggal dunia.
Ridwan mengatakan, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD Manggarai Barat, TNI, Polri, dan masyarakat setempat bahu membahu dalam operasi pencarian ini.
"Upaya pencarian dilakukan dengan maksimal dan akhirnya korban berhasil ditemukan," tuturnya.
Jasad Luis ditemukan oleh Tim SAR Gabungan pada Senin (8/4/2024), sehari setelah ia dinyatakan hilang.
Menurut keterangan Kepala Kantor Basarnas Maumere, Supriyanto Ridwan, korban dan kedua temannya berenang di sungai tersebut untuk menyegarkan diri setelah seharian mencari bakar.
"Kedua teman korban berhasil naik ke tepi sungai, namun Luis tidak kunjung muncul," ungkap Ridwan.
Keluarga yang panik kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada aparat dan Tim SAR Gabungan pun dikerahkan untuk melakukan pencarian.
Pencarian dilakukan dengan metode penyelaman dan akhirnya jasad Luis berhasil ditemukan di kedalaman lima meter dengan kondisi meninggal dunia.
Ridwan mengatakan, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD Manggarai Barat, TNI, Polri, dan masyarakat setempat bahu membahu dalam operasi pencarian ini.
"Upaya pencarian dilakukan dengan maksimal dan akhirnya korban berhasil ditemukan," tuturnya.
(hri)
Explore More