Bensin Bercampur Air, SPBU 34.17106 di Bekasi Hentikan Penjualan

Selasa, 26 Maret 2024 - 14:40 WIB
loading...
Bensin Bercampur Air,...
SPBU 34.17106 di Jalan Ir H Djuanda, Kota Bekasi menghentikan sementara penjualan BBM. Hal itu menyusul penjualan BBM yang diduga tercampur dengan air. Foto/Pemkot Bekasi
A A A
BEKASI - SPBU 34.17106 di Jalan Ir H Djuanda, Kota Bekasi menghentikan sementara penjualan bahan bakar minyak (BBM) di SPBUnya. Hal itu menyusul penjualan BBM yang diduga tercampur dengan air.

Terindikasinya BBM yang dijual bercampur air bermula ketika banyaknya pengendara roda dua dan roda empat yang mogok usai mengisi BBM di SPBU itu. Banyaknya pengendara yang mogok dimulai pada Senin (25/3/2024) pukul 21.00 WIB.

Pada Selasa (26/3/2024), Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi melalui Dinas Perdagangan dan Meteorologi kemudian melakukan pengecekan terkait kejadian itu. Pengecekan dilakukan dengan menuangkan isi BBM yang berada di tabung ke ember.

"Pihak SPBU telah melakukan setop sementara penyaluran dan melakukan pengecekan serta perbaikan tangki produk pertalite, pertamax, dexlite, dan pertamina dex," kata Kepala Dinas Perdagangan dan Meteorologi, Robert Siagian, Selasa (26/3/2024).



Menyusul kejadian ini juga, Pemkot Bekasi pun telah memastikan, SPBU bakal menerapkan kuras tangki. SPBU juga disebut bakal mengganti rugi uang pembelian BBM yang telah dibayarkan.

"Pihak SPBU juga bertanggung jawab atas kerusakan kendaraan konsumen pada kejadian tersebut," ungkapnya.

Sebelumnya, Sejumlah kendaraan roda dua dan empat mengalami mati mesin atau mogok usai mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU 34-17106 di Jalan Ir Juanda, Bekasi Selatan, Kota Bekasi Senin (25/3/2024) malam. Bahan bakar yang dimasukkan ke tangki kendaraan diduga sudah tercampur air.

Salah satu pengendara mobil, Edi (57) mengaku mobilnya mogok ketika menempuh perjalanan kurang dari 1 km dari SPBU itu.

"Hasilnya kayak gini (menunjukkan botol yang berisi bensin dan air), pas dibuka rotaknya (pompa bensin), mobil kan ada rotaknya, pas dicek ada airnya," ujar Edi.

Usai mengetahui kejanggalan tersebut, dia kembali ke SPBU untuk meminta pertanggungjawaban. Menurutnya, pihak SPBU akan memberikan kompensasi berupa uang pengganti untuk perbaikan kendaraan di bengkel.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Polda Metro Jaya Fokus...
Polda Metro Jaya Fokus Awasi Jalur Arteri Cawang hingga Kedungwaringin Selama Mudik 2025
Nelayan Protes Penghentian...
Nelayan Protes Penghentian Pembongkaran Pagar Laut PT TRPN di Bekasi
2 Hari Kampung Gabus...
2 Hari Kampung Gabus Bekasi Terendam, Bupati Ade Tak Kunjung Tinjau Lokasi Banjir
Hujan Deras Guyur Bekasi...
Hujan Deras Guyur Bekasi Malam Ini di Saat Sejumlah Lokasi Masih Terendam Banjir
Kisah Pilu Warga Korban...
Kisah Pilu Warga Korban Banjir Bekasi Timur: Kali Ini Datang dengan Begitu Dahsyat, Lebih Parah dari 2020
38 Titik Terendam, 700...
38 Titik Terendam, 700 Toko di Mega Bekasi Hypermall Lumpuh
Banjir Bekasi, Seorang...
Banjir Bekasi, Seorang Warga Jatiasih Hilang Terseret Arus
Exit Tol Bekasi Barat...
Exit Tol Bekasi Barat Padat 6 Kilometer Imbas Banjir di Jalan Arteri, Lalu Lintas Dialihkan
Ratusan Warga Jatiasih...
Ratusan Warga Jatiasih Bekasi Masih Terjebak Banjir
Rekomendasi
Pasokan BBM dan LPG...
Pasokan BBM dan LPG Dipastikan Aman Penuhi Kebutuhan Lebaran 2025
5 Negara yang Alami...
5 Negara yang Alami Gerhana Bulan Total di Bulan Maret 2025, dari Benua Amerika hingga Afrika
MNC Sekuritas dan Sucor...
MNC Sekuritas dan Sucor AM Edukasi Pasar Modal Syariah di Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon
Berita Terkini
Abrasi Sungai Mengancam...
Abrasi Sungai Mengancam Jalan di Aceh Barat, Bupati Tarmizi Tindak Cepat dengan Normalisasi!
7 menit yang lalu
Bank Jatim Salurkan...
Bank Jatim Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Bandang Situbondo
14 menit yang lalu
Sadis! Suami Tega Bakar...
Sadis! Suami Tega Bakar Istri Siri karena Cemburu
15 menit yang lalu
Fraksi DPRD Minta Raperda...
Fraksi DPRD Minta Raperda Perubahan Pajak dan Retribusi Daerah Harus Berorientasi Kesejahteraan Rakyat
26 menit yang lalu
Jusuf Muda Dalam: Satu-Satunya...
Jusuf Muda Dalam: Satu-Satunya Menteri yang Dihukum Mati karena Korupsi di Indonesia
43 menit yang lalu
MNC Peduli dan MNC Land...
MNC Peduli dan MNC Land Adakan Giat Literasi di SDN Pangarakan 02 Srogol Cigombong
46 menit yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara, Indonesia Nomor Berapa?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved