Enam Pasien Negatif Swab di Pasuruan Diperbolehkan Pulang

Selasa, 14 April 2020 - 19:22 WIB
loading...
Enam Pasien Negatif...
Enam pasien negatif swab di Pasuruan malam ini diperbolehkan pulang.Foto/ist
A A A
PASURUAN - Jumlah pasien corona yang dirawat di RSUD Bangil, Pasuruan, hingga Selasa (14/4/2020) sebanyak 10 orang. Jumlah PDP (pasien dalam pengawasan) bertambah 1 orang dari 26 orang menjadi 27 orang. Begitu juga dengan jumlah ODP (orang dalam pemantauan) bertambah 15 orang, yakni dari 91 orang menjadi 106 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penangaan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, penambahan 1 orang PDP yakni seorang laki-laki, warga Kecamatan Prigen yang mengeluh sakit dengan gejala mirip Covid-19, yakni demam, flu dan batuk disertai sesak nafas. Ia lantas datang ke RSUD Bangil, Senin (13/04/2020) malam.

“Orang ini punya riwayat perjalanan dari salah satu daerah Pandemik di Jawa Timur. Kemudian kemarin malam mengeluh sakit yang gejalanya mirip Covid-19, dan langsung ke RSUD Bangil,” kata Anang, dalam Konferensi Pers di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Selasa (14/04/2020) sore.

Dengan bertambahnya 1 orang PDP baru, maka total jumlah PDP berjumlah 27 orang. Terdiri dari 15 orang negative swab (12 orang pulang dari RSUD Bangil dan 3 orang pulang dari RS Saiful Anwar Malang), 6 orang baru saja dinyatakan negatif swab (malam ini pulang).

Selain itu 3 orang negatif rapid test dan masih diisolasi di RSUD Bangil, serta 3 orang meninggal yang dinyatakan negatif swab, terdiri dari 2 warga Prigen dan 1 warga Lekok. Kata Anang, khusus 6 PDP yang boleh pulang malam ini sudah dirawat di RSUD Bangil sejak 27 Maret lalu dan dinyatakan boleh kembali ke keluarganya.

“Tentu menjadi berita yang sangat menggembirakan bagi keluarga PDP yang hasil swab nya negative. Tetap waspada, jaga Kesehatan dan imun, serta melaksanakan seluruh anjuran pemerintah dengan sebaik-baiknya,” terangnya.

Lain PDP, lain pula ODP. Meningkatnya jumlah OPD hingga 15 orang, terdiri dari 1 orang warga Tosari, 2 warga Lumbang, 2 warga Bangil, 4 warga Beji, 1 warga Puspo, 4 warga Winongan dan 1 warga Kecamatan Gempol.

Sementara itu, terhadap 10 pasien positif Covid-19, Anang menegaskan bahwa kondisinya stabil. Dalam artian secara fisik dinyatakan sehat, dan mudah-mudahan hasilnya pun menggembirakan.

“Mudah-mudahan segera sembuh dari Virus Corona, dan Ketika dites rapid dan swab lagi, hasilnya menggembirakan atau negative swab. Kalau sudah negative, bisa pulang dan kembali ke keluarga. Itu doa kita Bersama,” tegasnya.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1871 seconds (0.1#10.140)