Perang Sarung Berujung Luka Bacok, 2 Pemuda di Semarang Diciduk Polisi

Selasa, 12 Maret 2024 - 18:10 WIB
loading...
Perang Sarung Berujung Luka Bacok, 2 Pemuda di Semarang Diciduk Polisi
Segerombolan pemuda bermotor menyerang sekelompok pemuda yang sedang membangunkan sahur di Jalan Kawi V Kelurahan Wonotingal, Semarang. Foto/Ilustrasi
A A A
SEMARANG - Momen sahur di Jalan Kawi V Kelurahan Wonotingal, Semarang , berubah mencekam pada Selasa (12/3/2024) dini hari. Segerombolan pemuda bermotor menyerang sekelompok pemuda yang sedang membangunkan sahur, mengakibatkan satu orang mengalami luka bacok di dahi.

Korban, Raul Saputra (20), diserang saat bersama teman-temannya membangunkan sahur. Tiba-tiba, gerombolan pemuda tak dikenal itu menyerang mereka dengan senjata tajam. Korban dan teman-temannya sempat melawan, namun gerombolan penyerang itu berhasil kabur.

"Ada sekitar sembilan orang, remaja semua naik motor," kata Luis Surya, salah satu rekan korban.

Luis menjelaskan, insiden bermula saat kedua kelompok pemuda bertemu dan terjadi perang sarung. Salah satu dari gerombolan penyerang kemudian mengeluarkan celurit dan membacok Raul.



Kapolsek Candisari Iptu Handri Kristanto membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari korban. Saat ini, 2 orang pemuda telah diamankan polisi atas insiden tersebut.

"Aksi perang sarung itu satu orang mengalami luka bacok celurit," kata Iptu Handri.

Kasus ini masih diselidiki oleh Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang. "Kami menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga kondusifitas selama bulan Ramadan dan tidak melakukan aksi-aksi yang dapat meresahkan masyarakat," ungkapnya.
(hri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0983 seconds (0.1#10.140)