Tanah Bergerak di Bandung Barat Terus Meluas, 40 Bangunan Rusak
loading...
A
A
A
BANDUNG BARAT - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat menyatakan dampak pergerakan tanah yang melanda Kampung Cigombong, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB) terus meluas. Akibatnya sebanyak 40 bangunan rusak.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jabar, Bambang Imanudin mengatakan, hal ini disebabkan oleh meluasnya pergerakan tanah hingga seluas 2 hektare.
"Ini diperkirakan luasnya hampir 2 hektare terdiri dari rumah rusak berat sebanyak 8 dari yang terdampak sekitar 40 bangunan. Selain itu ada juga 1 gedung sekolah serta fasilitas jalan yang rusak (akibat meluasnya pergerakan tanah)," ujar Bambang, Senin (4/3/2024).
Namun, BPBD Jabar memastikan, pihaknya telah melakukan evakuasi terhadap 192 jiwa yang terdampak di Kecamatan Rongga dan memindahkan proses belajar mengajar untuk salah satu sekolah yang terdampak.
"192 itu terdiri dari 48 KK (kepala keluarga) jadi sudah kita evakuasi sekitar 500 meter dari titik kejadian, termasuk sekolahan juga itu ada 90 siswa sudah kita pindahkan (kegiatan belajarnya)," kata dia.
Sebagai langkah mitigasi, Bambang juga menginstruksikan agar BPBD di kabupaten/kota siaga dan melakukan penelusuran terhadap efek dari kemarau panjang yang terjadi pada beberapa waktu lalu.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jabar, Bambang Imanudin mengatakan, hal ini disebabkan oleh meluasnya pergerakan tanah hingga seluas 2 hektare.
"Ini diperkirakan luasnya hampir 2 hektare terdiri dari rumah rusak berat sebanyak 8 dari yang terdampak sekitar 40 bangunan. Selain itu ada juga 1 gedung sekolah serta fasilitas jalan yang rusak (akibat meluasnya pergerakan tanah)," ujar Bambang, Senin (4/3/2024).
Namun, BPBD Jabar memastikan, pihaknya telah melakukan evakuasi terhadap 192 jiwa yang terdampak di Kecamatan Rongga dan memindahkan proses belajar mengajar untuk salah satu sekolah yang terdampak.
"192 itu terdiri dari 48 KK (kepala keluarga) jadi sudah kita evakuasi sekitar 500 meter dari titik kejadian, termasuk sekolahan juga itu ada 90 siswa sudah kita pindahkan (kegiatan belajarnya)," kata dia.
Sebagai langkah mitigasi, Bambang juga menginstruksikan agar BPBD di kabupaten/kota siaga dan melakukan penelusuran terhadap efek dari kemarau panjang yang terjadi pada beberapa waktu lalu.