Update Bencana Longsor di Luwu, Total Korban Jadi 23 Orang
loading...
A
A
A
Dia menyebutkan, tim melakukan penyisiran di area longsor bagian selatan dan utara, drone thermal pun telah diterbangkan untuk melakukan assesment sekaligus melaksanakan pencarian, ekscavator dari PUPR Jeneberang juga bergerak untuk membersihkan longsoran tanah.
“Hari ini, tim SAR K9 Polda Sulsel juga sedang melakukan penyisiran di wilayah longsoran, namun hingga sore ini masih nihil,” ungkap Mexianus.
Sementara itu, siang tadi, tim SAR telah melakukan pemindahan korban longsor yang selamat dari puskesmas Bastem ke RS Palopo.
"Korban selamat namun mengalami cedera akibat longsoran kemarin ini atas nama Lilis, perempuan, 30 tahun yang mengalami cedera tulang belakang yang sebelumnya berada di Puskesmas Bastem dan sudah dipindahkan oleh tim dengan menggunakan tandu untuk di rujuk ke RS Palopo,” tutur dia.
Mexianus menambahkan bahwa posko SAR gabungan terbuka 24 jam untuk menerima laporan warga jika merasa kehilangan keluarga atau kerabat yang saat kejadian longsor (26/02/2024) dan melintas di Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu.
"Posko SAR gabungan di SDN 637 Bonglo, Kecamatan Bastem Utara siap menerima laporan warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya atau kerabatnya,” tandasnya.
Adapun nama-nama korban yang sebelumnya 15 menjadi 23 orang yaitu, Firdaus (19), Mardiana (60), Seni (34), Markus (43), Delman (19), Masyur (52), Masjaya (50), Kasril (49), Yunus (71), Yuni Kristine (21), Ririn (31), Nirwana (37), Wahab Busa (19), Lilis (30), Abd Gani M Toni (30), Andi Zulhanuddin (43), R. Sandi Patandung (43), Mustika (32).
Dan 5 orang korban yang ditemukan meninggal dunia yaitu atas nama Amelia (30), Miskawati (21), Maryama, Wanto (18) dan Ratang (50).
“Hari ini, tim SAR K9 Polda Sulsel juga sedang melakukan penyisiran di wilayah longsoran, namun hingga sore ini masih nihil,” ungkap Mexianus.
Sementara itu, siang tadi, tim SAR telah melakukan pemindahan korban longsor yang selamat dari puskesmas Bastem ke RS Palopo.
"Korban selamat namun mengalami cedera akibat longsoran kemarin ini atas nama Lilis, perempuan, 30 tahun yang mengalami cedera tulang belakang yang sebelumnya berada di Puskesmas Bastem dan sudah dipindahkan oleh tim dengan menggunakan tandu untuk di rujuk ke RS Palopo,” tutur dia.
Mexianus menambahkan bahwa posko SAR gabungan terbuka 24 jam untuk menerima laporan warga jika merasa kehilangan keluarga atau kerabat yang saat kejadian longsor (26/02/2024) dan melintas di Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu.
"Posko SAR gabungan di SDN 637 Bonglo, Kecamatan Bastem Utara siap menerima laporan warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya atau kerabatnya,” tandasnya.
Adapun nama-nama korban yang sebelumnya 15 menjadi 23 orang yaitu, Firdaus (19), Mardiana (60), Seni (34), Markus (43), Delman (19), Masyur (52), Masjaya (50), Kasril (49), Yunus (71), Yuni Kristine (21), Ririn (31), Nirwana (37), Wahab Busa (19), Lilis (30), Abd Gani M Toni (30), Andi Zulhanuddin (43), R. Sandi Patandung (43), Mustika (32).
Dan 5 orang korban yang ditemukan meninggal dunia yaitu atas nama Amelia (30), Miskawati (21), Maryama, Wanto (18) dan Ratang (50).
(shf)