Ini Penampakan Dahsyatnya Dampak Puting Beliung Terjang Kawasan Kertasari Kabupaten Bandung
loading...
A
A
A
BANDUNG - Belasan rumah di Kampung Citawa RW 23 Desa Tarumajaya, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung mengalami kerusakan akibat terjangan angin puting beliung, Sabtu (24/2/2024).
Kapolsek Kertasari, Iptu Ahmad Nurdin menjelaskan, sebanyak 27 unit rumah terdampak akibat adanya bencana angin puting beliung tersebut.
"Pada hari ini, Sabtu 24 Februari 2024 sekitar jam 14.05 WIB telah terjadi angin kencang (puting beliung) yang mengakibatkan kerusakan 27 unit rumah yang berada di bedeng perkebunan Purbasaru Citawa," ujar Ahmad saat dikonfirmasi.
Ahmad menjelaskan, dari 27 rumah yang rusak sebanyak 6 unit rumah mengalami rusak berat sedangkan sisanya rusak ringan.
"Jumlah unit rumah rusak sebanyak 27, yang rusak berat sebanyak 6 unit, 21 rumah mengalami rusak ringan dibagian atap yang menggunakan seng," jelasnya.
Ahmad menambahkan, dalam kejadian itu, tidak ada korban jiwa. Hanya kerugian berupa materil saja.
"Dan alhamdulilah tidak ada korban jiwa hanya material saja," katanya.
Ahmad menyebut saat ini pihaknya masih terus melalukan pendataan jumlah kerusakan bersama Forkopimcam Kertasari.
"Alhamdulilah kami dari porkopimcam ada dari koramil, kecamatan maupun dari puskesmas kertasari dan perusahaan perkebunan beserta aparat desa dan masyarakat disini telah hadir dan mendata semua kerusakan yang ada di lokasi," ungkapnya.
Selain itu, kata Ahmad saat ini pihaknya masih terus melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Bandung dan juga stakholder terkait kebencanaan, dan juga membantu warga membersihkan puing-puing bangunan.
"Saat ini kita sedang membantu warga juga membersihkan puing-puing sisa atap bangunan bersama tim gabungan, sambil terus mendata," pungkasnya.
Kapolsek Kertasari, Iptu Ahmad Nurdin menjelaskan, sebanyak 27 unit rumah terdampak akibat adanya bencana angin puting beliung tersebut.
"Pada hari ini, Sabtu 24 Februari 2024 sekitar jam 14.05 WIB telah terjadi angin kencang (puting beliung) yang mengakibatkan kerusakan 27 unit rumah yang berada di bedeng perkebunan Purbasaru Citawa," ujar Ahmad saat dikonfirmasi.
Ahmad menjelaskan, dari 27 rumah yang rusak sebanyak 6 unit rumah mengalami rusak berat sedangkan sisanya rusak ringan.
"Jumlah unit rumah rusak sebanyak 27, yang rusak berat sebanyak 6 unit, 21 rumah mengalami rusak ringan dibagian atap yang menggunakan seng," jelasnya.
Ahmad menambahkan, dalam kejadian itu, tidak ada korban jiwa. Hanya kerugian berupa materil saja.
"Dan alhamdulilah tidak ada korban jiwa hanya material saja," katanya.
Ahmad menyebut saat ini pihaknya masih terus melalukan pendataan jumlah kerusakan bersama Forkopimcam Kertasari.
"Alhamdulilah kami dari porkopimcam ada dari koramil, kecamatan maupun dari puskesmas kertasari dan perusahaan perkebunan beserta aparat desa dan masyarakat disini telah hadir dan mendata semua kerusakan yang ada di lokasi," ungkapnya.
Selain itu, kata Ahmad saat ini pihaknya masih terus melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Bandung dan juga stakholder terkait kebencanaan, dan juga membantu warga membersihkan puing-puing bangunan.
"Saat ini kita sedang membantu warga juga membersihkan puing-puing sisa atap bangunan bersama tim gabungan, sambil terus mendata," pungkasnya.
(shf)