Pasangan Ganjar-Mahfud Unggul di TPS Mahfud Nyoblos
loading...
Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD unggul dalam perhitungan suara Pilpres di TPS 106 Dusun Sambilegi Lor, Sleman, DIY tempat Mahfud MD dan keluarganya nyoblos. Foto/MPI/Kuntadi
A
A
A
SLEMAN - Pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD unggul dalam perhitungan suara Pilpres 2024 di TPS 106 Dusun Sambilegi Lor, Kalurahan Maguwoharjo, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, tempat Mahfud MD dan keluarganya memberikan suara.
Sedangkan posisi kedua diraih Prabowo Subianto-Gibran dan ketiga Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Ketua KPPS 106 Sambilegi, Bungkus Dias Prasetyo mengatakan, dari 260 surat suara yang masuk, pasangan Amin mendapat 59 suara. Sedangkan pasangan nomor urut dua atau Prabowo-Gibran memperoleh 70 suara. Terbanyak pasangan Ganjar-Mahfud dengan 127 suara.
“Dari 260, 59 untuk Amin, 70 Prabowo-Gibran dan 127 untuk Ganjar-Mahfud. Sisanya ada empat suara yang tidak sah,” kata Bungkus Dias Prasetyo, Rabu (14/2/2024).
Menurutnya, total DPT di TPS ini ada 274 namun hanya 235 yang datang. Selain itu ada 15 dari DPTB dan beberapa DPK. Beberapa pemilih tidak datang karena memang tidak ada di rumah.
“Sebenarya kami sudah memberikan surat undangan, mungkin karena mereka tidak dirumah jadi tidak datang,” katanya.
Terkait empat suara rusak, ada yang tidak dicoblos. Selain itu juga ada yang dicoblos semuanya.
“Yang rusak ini ada yang tidak dicoblos dan dicoblos semuanya,” ujarnya.
Sedangkan posisi kedua diraih Prabowo Subianto-Gibran dan ketiga Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Ketua KPPS 106 Sambilegi, Bungkus Dias Prasetyo mengatakan, dari 260 surat suara yang masuk, pasangan Amin mendapat 59 suara. Sedangkan pasangan nomor urut dua atau Prabowo-Gibran memperoleh 70 suara. Terbanyak pasangan Ganjar-Mahfud dengan 127 suara.
“Dari 260, 59 untuk Amin, 70 Prabowo-Gibran dan 127 untuk Ganjar-Mahfud. Sisanya ada empat suara yang tidak sah,” kata Bungkus Dias Prasetyo, Rabu (14/2/2024).
Menurutnya, total DPT di TPS ini ada 274 namun hanya 235 yang datang. Selain itu ada 15 dari DPTB dan beberapa DPK. Beberapa pemilih tidak datang karena memang tidak ada di rumah.
“Sebenarya kami sudah memberikan surat undangan, mungkin karena mereka tidak dirumah jadi tidak datang,” katanya.
Terkait empat suara rusak, ada yang tidak dicoblos. Selain itu juga ada yang dicoblos semuanya.
“Yang rusak ini ada yang tidak dicoblos dan dicoblos semuanya,” ujarnya.
(shf)
Lihat Juga :
