Pagi Ini, Gunung Merapi Muntahkan 15 Kali Guguran Lava Sejauh 1,7 Km
loading...
A
A
A
YOGYAKARTA - Aktivitas Gunung Merapi terpantau cukup aktif sepanjang pagi ini.Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG)mencatat terjadi 15 kali guguran lava dengan jarak maksimal 1.700 meter.
“Teramati 16 kali guguran lava ke arah Kali Bebeng dengan jarak luncur maksimum 1.700 meter,” kata Kepala BPPTKG Agus Budi Santosa dalam keterangan tertulisnya, Senin (12/2/2024).
Dari pengamatan meteorologi, cuaca berawan dan cerah.Angin bertiup tenang ke arah barat. Suhu udara 17,3-19derajat celsius dengankelembaban udara 70-99persendan tekanan udara 874,9-918,6 mmHg.
Secara visualgunung jelas hingga kabut 0-I. Asap kawah nihil.
BPPTGK juga mencatat terjadi38kali gempa guguran denganamplitudo 2-25 mm,durasi 23,12-171,88 detik. Gempa hybrid atau fasebanyak11 kali denganAmplitudo 2-11 mm, S-P 0,3-0,7 detik,durasi 5,08-8,32 detik.
“Tingkat ativitas Gunung Merapi tetap di level III atau siaga,” katanya.
BPPTKG telah mengeluarkan rekomendasi adanya potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
“Teramati 16 kali guguran lava ke arah Kali Bebeng dengan jarak luncur maksimum 1.700 meter,” kata Kepala BPPTKG Agus Budi Santosa dalam keterangan tertulisnya, Senin (12/2/2024).
Dari pengamatan meteorologi, cuaca berawan dan cerah.Angin bertiup tenang ke arah barat. Suhu udara 17,3-19derajat celsius dengankelembaban udara 70-99persendan tekanan udara 874,9-918,6 mmHg.
Secara visualgunung jelas hingga kabut 0-I. Asap kawah nihil.
BPPTGK juga mencatat terjadi38kali gempa guguran denganamplitudo 2-25 mm,durasi 23,12-171,88 detik. Gempa hybrid atau fasebanyak11 kali denganAmplitudo 2-11 mm, S-P 0,3-0,7 detik,durasi 5,08-8,32 detik.
“Tingkat ativitas Gunung Merapi tetap di level III atau siaga,” katanya.
BPPTKG telah mengeluarkan rekomendasi adanya potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
(ams)