Ratusan Santri di Garut Titip Aspirasi untuk Cawapres Mahfud MD
loading...
A
A
A
GARUT - Santri di Kabupaten Garut, Jawa Barat menyampaikan sejumlah aspirasi untuk calon wakil presiden (Cawapres) Mahfud MD. Isu jenjang pendidikan tingkat lanjut, fasilitas internet layak demi menunjang ilmu pengetahuan, hingga lapangan pekerjaan pascapendidikan merupakan sebagian kecil dari sekian banyak keinginan para santri di Garut.
Melalui kegiatan yang diinisiasi Tim Pemenangan Muda TPN Ganjar-Mahfud dan Seduluran Santri Mahfud (SESAMA), ratusan santri di Garut difasilitasi untuk dapat menyuarakan harapan mereka.
Keinginan dan harapan itu disampaikan secara lisan dan tertulis dalam acara SESAMA Talk, 'Santri Nitip Aspirasi', yang memiliki tema 'Pemilu 2024: Aspirasi Santri untuk Kemajuan Bangsa', di Jalan Jenderal Sudirman No 20B, Garut.
"Acara ini menggalang aspirasi para santri, kurang lebih sekitar 700 santri berpartisipasi. Melalui kegiatan ini, kami mendengar ide dan harapan mereka baik yang disampaikan langsung dan dalam bentuk tulisan yang dikumpulkan ke dalam sebuah kotak," kata Deputi Tim Pemenangan Muda TPN Ganjar-Mahfud, Dharmaji Suradika di Garut, Sabtu (16/12/2023).
Menurut Dharmaji, aspirasi santri sangat penting untuk diperhatikan karena mereka merupakan bagian dari kaum muda Indonesia. Oleh karenanya, ia menilai peran santri sangat krusial.
"Berbicara santri, berarti kita berbicara tentang anak muda, karena santri adalah bagian dari anak muda Indonesia. Suara mereka sangat penting. Terutama pada saat nanti kita membuat Indonesia menjadi lebih baik lagi, menjadi lebih unggul, maka peran santri sangat krusial bagi Indonesia," ungkapnya.
Ia menjelaskan, pada kegiatan tersebut mereka tidak membicarakan mengenai target pemenangan, melainkan berusaha untuk melibatkan santri sebagai anak muda Indonesia sebanyak-banyaknya.
Dharmaji menyebut setelah Garut, Tim Pemenangan Muda TPN Ganjar-Mahfud dan SESAMA akan berkeliling ke sejumlah daerah di Indonesia lainnya.
"Setelah hari ini, kami akan melanjutkan lagi ke Jawa Tengah dan juga Jawa Timur, kami akan undang sebanyak-banyaknya teman-teman santri," ujarnya.
Usai mengumpulkan aspirasi, para santri yang hadir menggelar deklarasi untuk menyatakan dukungannya bagi Mahfud MD untuk bisa menjadi wakil presiden di Indonesia. Deklarasi itu dilakukan di pinggiran jalan raya kawasan Jalan Jenderal Sudirman, setelah sebelumnya mereka berjalan kaki secara bersama-sama.
"Acara ini ditutup dengan deklarasi para santri, yang menyatakan mendukung Pak Mafud untuk bisa menjadi wakil presiden di Indonesia," katanya.
Sementara itu, Faiz Shihab, Koordinator Wilayah SESAMA Provinsi Jawa Barat, mengatakan jika para santri di Garut sangat antusias untuk menyuarakan aspirasinya bagi Cawapres Mahfud MD.
"Alhamdulillah acaranya sukses, tadi para santri yang datang tidak pernah surut. Hingga sore kami masih menerima registrasi dari para santri berbagai pesantren di Garut yang ingin hadir," kata Faiz.
Ia menjelaskan bahwa para santri memiliki ide-ide besar untuk membangun bangsa Indonesia. Faiz menilai pengetahuan para santri harus diimbangi dengan ilmu pendidikan tinggi tingkat lanjut, bukan hanya agama saja.
"Harus balance antara pengetahuan agama dan pengetahuan modern, teknologi, pengetahuan umum lanjutan, dan lain sebagainya. Para santri kami dorong untuk bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi, ini juga kami aspirasikan, khususnya untuk Pak Mahfud MD yang akan mendampingi Pak Ganjar," ujarnya.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
Melalui kegiatan yang diinisiasi Tim Pemenangan Muda TPN Ganjar-Mahfud dan Seduluran Santri Mahfud (SESAMA), ratusan santri di Garut difasilitasi untuk dapat menyuarakan harapan mereka.
Keinginan dan harapan itu disampaikan secara lisan dan tertulis dalam acara SESAMA Talk, 'Santri Nitip Aspirasi', yang memiliki tema 'Pemilu 2024: Aspirasi Santri untuk Kemajuan Bangsa', di Jalan Jenderal Sudirman No 20B, Garut.
"Acara ini menggalang aspirasi para santri, kurang lebih sekitar 700 santri berpartisipasi. Melalui kegiatan ini, kami mendengar ide dan harapan mereka baik yang disampaikan langsung dan dalam bentuk tulisan yang dikumpulkan ke dalam sebuah kotak," kata Deputi Tim Pemenangan Muda TPN Ganjar-Mahfud, Dharmaji Suradika di Garut, Sabtu (16/12/2023).
Menurut Dharmaji, aspirasi santri sangat penting untuk diperhatikan karena mereka merupakan bagian dari kaum muda Indonesia. Oleh karenanya, ia menilai peran santri sangat krusial.
"Berbicara santri, berarti kita berbicara tentang anak muda, karena santri adalah bagian dari anak muda Indonesia. Suara mereka sangat penting. Terutama pada saat nanti kita membuat Indonesia menjadi lebih baik lagi, menjadi lebih unggul, maka peran santri sangat krusial bagi Indonesia," ungkapnya.
Ia menjelaskan, pada kegiatan tersebut mereka tidak membicarakan mengenai target pemenangan, melainkan berusaha untuk melibatkan santri sebagai anak muda Indonesia sebanyak-banyaknya.
Dharmaji menyebut setelah Garut, Tim Pemenangan Muda TPN Ganjar-Mahfud dan SESAMA akan berkeliling ke sejumlah daerah di Indonesia lainnya.
"Setelah hari ini, kami akan melanjutkan lagi ke Jawa Tengah dan juga Jawa Timur, kami akan undang sebanyak-banyaknya teman-teman santri," ujarnya.
Usai mengumpulkan aspirasi, para santri yang hadir menggelar deklarasi untuk menyatakan dukungannya bagi Mahfud MD untuk bisa menjadi wakil presiden di Indonesia. Deklarasi itu dilakukan di pinggiran jalan raya kawasan Jalan Jenderal Sudirman, setelah sebelumnya mereka berjalan kaki secara bersama-sama.
"Acara ini ditutup dengan deklarasi para santri, yang menyatakan mendukung Pak Mafud untuk bisa menjadi wakil presiden di Indonesia," katanya.
Sementara itu, Faiz Shihab, Koordinator Wilayah SESAMA Provinsi Jawa Barat, mengatakan jika para santri di Garut sangat antusias untuk menyuarakan aspirasinya bagi Cawapres Mahfud MD.
"Alhamdulillah acaranya sukses, tadi para santri yang datang tidak pernah surut. Hingga sore kami masih menerima registrasi dari para santri berbagai pesantren di Garut yang ingin hadir," kata Faiz.
Ia menjelaskan bahwa para santri memiliki ide-ide besar untuk membangun bangsa Indonesia. Faiz menilai pengetahuan para santri harus diimbangi dengan ilmu pendidikan tinggi tingkat lanjut, bukan hanya agama saja.
"Harus balance antara pengetahuan agama dan pengetahuan modern, teknologi, pengetahuan umum lanjutan, dan lain sebagainya. Para santri kami dorong untuk bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi, ini juga kami aspirasikan, khususnya untuk Pak Mahfud MD yang akan mendampingi Pak Ganjar," ujarnya.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
(shf)