Wali Kota Aminullah Beberkan Kiat Sukses Kelola Keuangan Daerah
loading...
A
A
A
“Tempat usaha, aktivitas jual dan beli terpaksa di tutup atas kebijakan pemerintah pusat demi menghindari penyebaran virus. Namun, kita terus lakukan berbagai upaya, dan serta mengawal pengelolaan keuangan masa pandemi dengan sangat hati-hati,” tuturnya.
Dari seribuan peserta zoominar, pemaparan Aminullah mencuri banyak perhatian peserta untuk mengulik lebih dalam lagi atas kesuksesan akuntan senior ini memimpin kota. Salah-seorang peserta dari Kota Solo, Agus Riyono bertanya langsung kepada Wali Kota Aminullah, dalam kesempatannya ia sangat ingin mengetahui resep seorang Aminullah dalam mengendalikan perekonomian dengan baik di masa covid 19.
“Awalnya memang itu masa yang cukup sulit. Akan tetapi fokus kita berdayakan UMKM tidak surut, kami melihat peluang dalam kebutuhan masker saat itu. Pemko pun meminta seluruh penjahit dan siapa pun untuk menjahit masker sesuai syarat untuk dibeli oleh pemerintah yang kemudian dibagikan kembali untuk masyarakat.”
Aminullah juga menjelaskan bahwa semua pelaku usaha tidak batasi untuk berjualan selama penuhi syarat dengan menjalankan protokol kesehatan. “Dan untuk membantu umkm kita punya lembaga keuangan mikro syariah untuk pembiayaan,” katanya.
Usai menjawab beberapa pertanyan, Aminullah pun menyampaikan apresiasi kepada Ketua IAI Aceh yg telah menggelar acara tersebut. “Kami sangat berterimakasih kepada Ketua IAI Aceh, Bapak Nadirsyah yang telah berinisiatif menggelar acara yang sangat luar biasa ini, terima kasih juga kepada Bapak Prof Mardiasmo yang telah menjadi keynote speaker pada kesempatan ini,” kata Aminullah.
Dari seribuan peserta zoominar, pemaparan Aminullah mencuri banyak perhatian peserta untuk mengulik lebih dalam lagi atas kesuksesan akuntan senior ini memimpin kota. Salah-seorang peserta dari Kota Solo, Agus Riyono bertanya langsung kepada Wali Kota Aminullah, dalam kesempatannya ia sangat ingin mengetahui resep seorang Aminullah dalam mengendalikan perekonomian dengan baik di masa covid 19.
“Awalnya memang itu masa yang cukup sulit. Akan tetapi fokus kita berdayakan UMKM tidak surut, kami melihat peluang dalam kebutuhan masker saat itu. Pemko pun meminta seluruh penjahit dan siapa pun untuk menjahit masker sesuai syarat untuk dibeli oleh pemerintah yang kemudian dibagikan kembali untuk masyarakat.”
Aminullah juga menjelaskan bahwa semua pelaku usaha tidak batasi untuk berjualan selama penuhi syarat dengan menjalankan protokol kesehatan. “Dan untuk membantu umkm kita punya lembaga keuangan mikro syariah untuk pembiayaan,” katanya.
Usai menjawab beberapa pertanyan, Aminullah pun menyampaikan apresiasi kepada Ketua IAI Aceh yg telah menggelar acara tersebut. “Kami sangat berterimakasih kepada Ketua IAI Aceh, Bapak Nadirsyah yang telah berinisiatif menggelar acara yang sangat luar biasa ini, terima kasih juga kepada Bapak Prof Mardiasmo yang telah menjadi keynote speaker pada kesempatan ini,” kata Aminullah.
(srf)