Selingkuh, 2 Guru SMK di Majalengka Digerebek saat Asyik Lucuti Seragam di Kamar

Selasa, 14 November 2023 - 14:27 WIB
loading...
Selingkuh, 2 Guru SMK di Majalengka Digerebek saat Asyik Lucuti Seragam di Kamar
Dua guru SMK Negeri di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, berinisial WA dan IU, tertangkap warga saat asyik mesum di jam pelajaran. Foto/iNews TV/Mohamad Zeni Johadi
A A A
MAJALENGKA - Perselingkuhan dua guru SMK Negeri di Kabupaten Majalengka, membuat gempar warga. Pasalnya, pasangan selingkuh tersebut tertangkap basah oleh warga, saat asyik melucuti baju seragam guru yang mereka kenakan untuk berbuat mesum di dalam kamar.



Dua guru yang berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) tersebut, berbuat mesum saat jam pelajaran tengah berlangsung. Kini, keduanya terancam dipecat secara tidak hormat, akibat perselingkuhan tersebut.



Video penggerebekan pasangan guru yang tengah asyik selingkuh di jam pelajaran ini, sempat viral di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat warga mendatangi sebuah rumah yang baru dibangun, dan di dalam rumah terdapat pasangan selingkuh yang tengah asyik mesum.



Sejumlah aparat kepolisian dan TNI, juga langsung ke Tempat Kejadian Perkara (TKP), untuk mengevakuasi kedua guru yang kepergok selingkuh tersebut, untuk menghindari kemarahan warga. Kondisi ini membuat geram Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jabar IX, Dewi Nurhulaela.

Saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Majalengka, Dewi menegaskan, kedua guru yang tertangkap selingkuh di saat jam pelajaran tersebut, bisa diberi sanksi berat berupa pemecatan secara tidak hormat.

Selingkuh, 2 Guru SMK di Majalengka Digerebek saat Asyik Lucuti Seragam di Kamar




Menurutnya, tindakan kedua guru tersebut meninggalkan sekolah saat jam pelajaran berlangsung, sudah merupakan bentuk pelanggaran. Apalagi, ditambah dengan perbuatan perselingkuhan dan mesum hingga digerebek warga.

Guru berinisial WA dan IU tersebut, hingga kini masih menjalani pemeriksaan intensif dan ditarik ke Dinas Pendidikan Provinsi Jabar. "Untuk sanksi, kami masih menunggu hasil investigasi yang dilakukan tim khusus," tegasnya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1155 seconds (0.1#10.140)