Partai Hanura Terima 8 Kandidat Penjaringan Cawalkot Bandung 2018

Kamis, 10 Agustus 2017 - 15:02 WIB
Partai Hanura Terima 8 Kandidat Penjaringan Cawalkot Bandung 2018
Partai Hanura Terima 8 Kandidat Penjaringan Cawalkot Bandung 2018
A A A
BANDUNG - DPC Partai Hanura Kota Bandung menerima 8 kandidat bakal calon wali kota yang akan mengikuti penjaringan dalam pelaksanaan Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot), Bandung 2018. Figur yang mendaftar untuk ikut penjaringan ini berasal dari berbagai golongan seperti Pegawai Negeri Sipil(PNS), pengusaha, dan eksekutif.

Ketua DPC Hanura Kota Bandung Endun Hamdun mengatakan, hingga Kamis (10/8/2017) sudah menerima 8 bakal cawalkot Bandung yang sudah mendaftar dengan mengambil formulir penjaringan di Kantor DPC Partai Hanura.

"Hari ini mungkin akan bertambah lagi yang akan mendaftar. Rencananya, ada seorang yang akan mendaftarkan diri. Tapi, kami masih menunggu," kata Endun seusai menerima pendaftaran Ketua Ikatan Alumni ITB dan tim kebijakan Pemerintah Kota Bandung, Arfi Rafnialdi di Kantor DPC Kantor Hanura Bandung, Jalan Jakarta.

Dia mengungkapkan, Partai Hanura sedang mencari figur yang kuat untuk menjafi cawalkot Bandung Periode 2018-2023. Menurut dia, sosok yang bakal diusung Partai Hanura adalah figur yang memiliki kepedulian kepada masyarakat Kota Bandung, mampu menyejahterakan warga, serta mampu meneruskan program Wali Kota Ridwan Kamil.

"Tentunya sosok yang nyaah ka warga Bandung, memiliki program yang lebih baik dan lebih paham atas persoalan di Kota Bandung," ujar dia.

Sementara itu, Ketua Ikatan Alumni ITB dan tim kebijakan Pemerintah Kota Bandung Arfi Rafnialdi mencoba ikut proses penjaringan yang dilakukan DPC Hanura Kota Bandung. Arfi yang datang ditemani sejumlah simpatisan mengambil formulir pendaftaran bakal cawalkot Bandung.

Kedatangan Arfi pun disambut oleh Ketua DPC Hanura, Endun Hamdun bersama jajaran pengurus Hanura. Dia mengaku, mengikuti proses penjaringaan di DPC Partai Hanura merupakan bagian dari bentuk proses politik dalam menghadapi Pilwalkot Bandung 2018.

"Dengan berbagai pertimbangan baik plus-minusnya, saya memilih untuk menggunakan jalur parpol. Jadi, saya ikut mendaftarkan diri di Hanura," kata Arfi di DPC Partai Hanura Kota Bandung, Kamis(10/8/2017).

Sebelumnya, Arfi juga sempat mendaftarkan diri melalui Partai Gerindra dan NasDem, tetapi untuk pendaftaran bakal calon di Gerindra, Arfi mengaku tidak mengembalikan formulir karena ada pertimbangan terutama dengan tim relawan Ridwan Kamil Bandung (RKBDG). Arfi juga ikut menyalonkan diri melalui partai NasDem.

"Ya kemarin memang saya mengambil dan menyerahkan di NasDem, karena saya juga ingin membangun komunikasi politik dengan partai-partai. Alhamdulillah saya diterima baik oleh Hanura," kata Arfi seusai pengambilan formulir.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5546 seconds (0.1#10.140)