Polisi yang Selundupkan Orang Tanpa Tiket ke GBLA Terancam Disanksi

Rabu, 26 Juli 2017 - 15:34 WIB
Polisi yang Selundupkan Orang Tanpa Tiket ke GBLA Terancam Disanksi
Polisi yang Selundupkan Orang Tanpa Tiket ke GBLA Terancam Disanksi
A A A
BANDUNG - Oknum polisi yang diduga menyelundupkan orang tanpa tiket masuk ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Gedebage terancam dikenakan sanksi. Polrestabes Bandung tengah melakukan penyelidikan kasus yang terekam video tersebut.

Video berdurasi kurang lebih 40 detik diunggah melalui akun Twitter dan Instagram @officialvpc pada Selasa 25 Juli 2017. Dalam video tersebut, terlihat para penonton tengah antre untuk masuk ke dalam stadion. Di sisi lain, terlihat beberapa orang penonton tanpa tiket leluasa masuk ke stadion.

Oknum, oknum. Tukang tiket, asup tanpa tiket, duit duit. Itu make tiket, itu tanpa tiket, enggak seru,” kata seseorang dalam video tersebut.

Pengunggah video juga menuliskan keterangan dalam video tersebut. “Tiket naik, prestasi turun. Tiket gampang sold out, masuk gampang. Yang punya tiket, syukur-syukur bisa masuk ke dalem tribun PR mu @persib-official. Pr kita semua @bidhumaspoldajabar. Prestasi, the gold era #wearestillnumberfourteen. Jongjon kitu ngasupkeun, tercintah lepseut.”

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan, pihaknya telah melaporkan permasalahan ini ke Propam Polrestabes Bandung. “Sudah saya lihat (videonya), kami akan selidiki. Oknum anggota yang melakukan tindakan tak terpuji itu bisa dikenai sanksi administratif dan disiplin,” kata Hendro ditemui seusai menjenguk Ricko Andrean (22) di RS Santo Yusup, Cicadas, Kota Bandung.

Penyelidikan, ujar Hendro, dimulai dengan meminta keterangan dari pengunggah video di akun Instagram dan Twitter. Dari situ akan diketahui lokasi pintu oknum anggota polisi itu berjaga dan saat pertandingan Persib melawan kesebelasan apa.

“Rencananya kami akan memanggil pengunggah video. Kami ingin tahu video itu kapan diambil dan saat pertandingan Persib lawan tim apa,” tandas Hendro.
(mcm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9578 seconds (0.1#10.140)