Momen Mahasiswa Unpas Bandung Curhat ke Ganjar Pranowo Alami Stres Tugas Kuliah

Selasa, 03 Oktober 2023 - 18:57 WIB
loading...
Momen Mahasiswa Unpas...
Momen mahasiswa baru Unpas curhat ke Ganjar Pranowo karena stress menghadapi tugas kuliah. Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Bakal calon presiden (Bacapres) 2024 Ganjar Pranowo menyatakan, kesehatan merupakan investasi terbesar dan terbaik bagi seorang mahasiswa. Sebab, perkembangan teknologi yang terjadi saat ini, tak sedikit orang yang memiliki masalah mental.

Begitu disampaikan Ganjar Pranowo saat memberikan kuliah umum kepada ribuan mahasiswa baru Universitas Pasundan (Unpas) Bandung di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB pada Selasa (3/10/2023).

”Kalau kamu pengen sehat, kalau kamu pengen kuliahnya lancar, maka harus menjaga kesehatan mulai dini, sejak sekarang. Itu investasi yang paling besar. Menjaga kesehatan adalah investasi yang terbaik,” kata Ganjar.



”Karena perubahan dunia yang sangat luar biasa, perubahan teknologi luar biasa maka banyak sekali diantara kita yang punya masalah mental,” tambahnya.

Pada kesempatan itu, Bacapres Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Ganjar Pranowo juga bertanya kepada ribuan mahasiswa baru Unpas yang pernah mengalami stres. ”Siapa yang pernah stres angkat tangan? Siapa berani menceritakan kondisi bahwa kalian pernah stres?" tanya Ganjar.

Kemudian, salah seorang mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Unpas, Sasa pun tampil ke atas panggung dan bercerita kepada Ganjar. ”Sasa Fakultas Fisip. Stresmu di mana? tanya Ganjar.



Sasa mengatakan, dirinya kerap kali merasakan stres jika mendapatkan tugas dari dosennya. ”Stresnya itu kalau buat sekarang kaya tugas-tugas,” jawab Sasa.

”Stres kamu karena tugas-tugas? Stresmu karena dosennya yang galak atau karena tugasmu?” tanya Ganjar.

”Ada dua alasan, satu tugasnya banyak terus kadang dosennya tuh ga jelas ngasih tugasnya tuh,” jawab Sasa.



Melihat kondisi tersebut, Ganjar yang dikenal sebagai sosok pemimpin muda, energetik, merakyat, berprestasi, berpengalaman dan family man itu menilai, jika apa yang dialami oleh Sasa merupakan sebuah proses adaptasi dengan lingkungan baru.

”Namanya juga lagi belajar, belajar itu tidak gampang. Harus ada proses,” ungkapnya.

Menurutnya, dengan melewati seluruh proses belajar tersebut, maka setiap mahasiswa baru akan bisa meningkat derajat.

”Maka mesti ada yang namanya stimulus dan respons. Stimulus respon itu kamu dikasih stimulus agar bisa naik, dari yang sama sekali tidak mengerti mulai mengerti. Dari mulai mengerti jadi paham, dari paham sampai ke ahli, itulah proses,” tandasnya.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2095 seconds (0.1#10.140)