Gardu Ganjar Salurkan 70 Ribu Liter Air untuk 437 KK di Serang
loading...
A
A
A
SERANG - Relawan Gerakan Rakyat Desa untuk (Gardu) Ganjar kembali mendistribusikan air bersih untuk dua desa di Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang. Kemarau berkepanjangan membuat masyarakat di wilayah tersebut kesulitan akses air bersih.
"Hari ini kami gardu ganjar melaksanakan bantuan air bersih di Desa Cemplang dan Desa Sukarena Kecamatan Ciomas sebanyak 14 mobil. Di mana kami membantu masyarakat untuk mengatasi beban masyarakat dalam mencari air bersih tentunya itu," kata Ketua Umum Gardu Ganjar Ahmad Wahyudin Nasyar, Rabu (20/9/2023).
Gardu Ganjar mendistribusikan 70.000 liter air atau setara dengan 14 tangki air berukuran 5 ribu liter/tangki untuk 437 KK. Air bersih itu kemudian disebar ke enam titik. Empat titik di Kampung Guha, Desa Sukarena dan dua titik lainnya di Desa Cemplang.
"Yang mendasari kegiatan ini adalah bentuk kepedulian kami di mana saat ini masyarakat di Kabupaten Serang dan Provinsi Banten sedang mengalami kekeringan maka untuk itu kami berinisiatif untuk hadir di tengah-tengah masyarakat sesuai apa yang mereka butuhkan," ujarnya.
Wahyu ini mengatakan, kebutuhan air bersih merupakan sumber kehidupan manusia untuk keperluan sehari-hari. Seperti untuk konsumsi hingga penggunaan mandi, cuci, kakus (MCK).
Bantuan ini merupakan implementasi jika Ganjar hadir untuk semua di segala kondisi untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Dengan harapan rakyat makin sejahtera dan Indonesia kian tangguh.
Diketahui, ketika menjabat sebagai gubernur Jateng periode 2013-2023, Ganjar juga berupaya menangani krisis air bersih dengan sejumlah program. Mulai dari bantuan air bersih, membangun 1.135 embung, dan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) untuk memenuhi kebutuhan pertanian, perkebunan, hingga konsumsi masyarakat.
"Ini satu bentuk kepedulian kami kepada relawan sebagai wujud juga implementasi dari kegiatan yang dilakukan Pak Ganjar. Beliau adalah pemimpin yang sangat peduli dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat, tentunya di wilayah perdesaan," tandasnya.
"Hari ini kami gardu ganjar melaksanakan bantuan air bersih di Desa Cemplang dan Desa Sukarena Kecamatan Ciomas sebanyak 14 mobil. Di mana kami membantu masyarakat untuk mengatasi beban masyarakat dalam mencari air bersih tentunya itu," kata Ketua Umum Gardu Ganjar Ahmad Wahyudin Nasyar, Rabu (20/9/2023).
Gardu Ganjar mendistribusikan 70.000 liter air atau setara dengan 14 tangki air berukuran 5 ribu liter/tangki untuk 437 KK. Air bersih itu kemudian disebar ke enam titik. Empat titik di Kampung Guha, Desa Sukarena dan dua titik lainnya di Desa Cemplang.
"Yang mendasari kegiatan ini adalah bentuk kepedulian kami di mana saat ini masyarakat di Kabupaten Serang dan Provinsi Banten sedang mengalami kekeringan maka untuk itu kami berinisiatif untuk hadir di tengah-tengah masyarakat sesuai apa yang mereka butuhkan," ujarnya.
Wahyu ini mengatakan, kebutuhan air bersih merupakan sumber kehidupan manusia untuk keperluan sehari-hari. Seperti untuk konsumsi hingga penggunaan mandi, cuci, kakus (MCK).
Bantuan ini merupakan implementasi jika Ganjar hadir untuk semua di segala kondisi untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Dengan harapan rakyat makin sejahtera dan Indonesia kian tangguh.
Diketahui, ketika menjabat sebagai gubernur Jateng periode 2013-2023, Ganjar juga berupaya menangani krisis air bersih dengan sejumlah program. Mulai dari bantuan air bersih, membangun 1.135 embung, dan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) untuk memenuhi kebutuhan pertanian, perkebunan, hingga konsumsi masyarakat.
"Ini satu bentuk kepedulian kami kepada relawan sebagai wujud juga implementasi dari kegiatan yang dilakukan Pak Ganjar. Beliau adalah pemimpin yang sangat peduli dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat, tentunya di wilayah perdesaan," tandasnya.
(poe)