Terlantar 7 Jam di Bandara, 422 Jamaah yang Gagal Terbang Dievakuasi

Jum'at, 12 Mei 2017 - 22:24 WIB
Terlantar 7 Jam di Bandara, 422 Jamaah yang Gagal Terbang Dievakuasi
Terlantar 7 Jam di Bandara, 422 Jamaah yang Gagal Terbang Dievakuasi
A A A
SIDOARJO - Setelah terlantar tujuh jam di Terminal Umrah Bandara Internasional Juanda Sidoarjo, 422 orang calon jamaah yang gagal terbang sejak Rabu sore lalu akhirnya dievakuasi Jumat petang (12/5/2017). Sebanyak 422 jamaah tersebut akhirnya dievakuasi ke sebuah hotel di Surabaya dengan menggunakan sejumlah bus pariwisata yang sengaja disewa oleh pihak maskapai Saudi Arabian Airlines.

Nana seorang jamaah umrah mengatakan, meski keputusan evakuasi ini akhirnya dilakukan pihak maskapai namun hingga kini belum ada keputusan kapan mereka ini akan diberangkatkan ke tanah suci.

Pihak Maskapai Saudi Arabian Airlines selaku pihak yang bertanggung jawab atas kejadian ini masih melakukan negosiasi dengan pihak biro perjalanan dari masing-masing jamaah.

Ini dilakukan untuk menentukan kepastian keberangkatan jamaah ke Madinah termasuk masalah gantirugi yang harus diterima jamaah akibat gagal terbangnya mereka sejak Rabu lalu.

Menurut informasi yang berhasil diperoleh dari sumber di Bandara Juanda ada dua alternatif yang akan dilakukan biro perjalanan dan maskapai terkait rencana keberangkatan 422 calon jamaah umrah yang gagal terbang ini. Yaitu, terbang dengan pesawat yang sama atau terbang dengan menggunakan pesawat lain selain milik Maskapai Saudi Arabian Airlines.

Sebanyak 422 calon jamaah umrah asal Jawa Timur ini gagal terbang dua kali karena pesawat Saudi Arabian Airlines yang akan membawa mereka ke Madinah mengalami gangguan teknis.

Sedianya mereka terbang pada hari Rabu lalu namun karena terjadi kerusakan pada salah satu mesin pesawat mereka gagal terbang.

Tapi setelah didatangkan pesawat pengganti ratusan jamaah umrah yang rencananya akan berangkat Jumat pagi kembali gagal terbang karena pesawat penggantipun yang didatangkan pihak maskapai juga mengalami gangguan pada landing gear.

Sementara meski kasus gagal terbang ratusan calon jamaah umrah penumpang maskapai Saudi Arabian Airlines ini sempat menyita perhatian petugas dan pengelola Bandara Juanda.

Namun hingga saat ini belum ada satupun perwakilan dari Saudi Arabian Airlines atau pihak ground handling pesawat yang mau memberikan keterangan resmi ke awak media .
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7563 seconds (0.1#10.140)