Gus-Gus Nusantara Ganjar Ngaji Bareng Lintas Komunitas di Tulungagung
loading...
Relawan GGN dukung Ganjar Pranowo menggelar Ngaji Bareng lintas komunitas di Ponpes Darunnajah Ngadirogo, Tulungagung, Kamis (24/8/2023). Foto/Dok. SINDOnews
A
A
A
TULUNGAGUNG - Relawan Gus-Gus Nusantara (GGN) dukung Ganjar Pranowo menggelar 'Ngaji Bareng' lintas komunitas di Ponpes Darunnajah Ngadirogo, Tulungagung. Kegiatan bertajuk 'Merawat Keberagaman, Menjaga Persatuan'.
Sejumlah komunitas di Tulungagung hadir. Mereka di antaranya komunitas mobil Family Civic Tulungagung (FCT), komunitas pecinta motor, komunitas pecinta hewan, komunitas ikan hias, dan beragam komunitas lainnya.
GGN mengajak berbagai kalangan saling menghormati perbedaan dan bersatu demi tujuan yang sama, yaitu menjaga kerukunan di tengah masyarakat yang beragam. "Alhamdulillah antusias. Mereka sangat bahagia sekali," kata Koordinator GGN M Alwy Hasan di Ponpes Darunnajah Ngadirogo, Desa Podorejo, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (25/8/2023) malam.
Gus Alwi mengatakan Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan agama. Hal ini harus dihargai serta diperlakukan sebagai sumber kekuatan dalam memajukan bangsa.
"Yang dibahas tentang kebudayaan, keberagamaan suku, bangsa dan Bahasa. Karena perbedaan adalah modal awal untuk menjalin persatuan," ujarnya.
Gus Alwi juga menegaskan, Ganjar Pranowo merupakan pemimpin yang memiliki dedikasi tinggi melayani rakyat dan memajukan Indonesia. Dengan figurnya yang cerdas dan humanis, Ganjar dapat menjadi jembatan yang menghubungkan berbagai lapisan masyarakat. Juga bisa menjaga keutuhan dan memajukan bangsa Indonesia.
"Antarkomunitas ini sengaja kami pertemukan supaya mereka saling mengenal satu dengan yang lain. Kebetulan dari komunitas yang hadir ini pecinta Bapak Ganjar," tuturnya.
Para komunitas dengan antusias mendengarkan, berdiskusi, dan berbagi pandangan dalam dialog dengan dengan narasumber Kiai Hasan Bashori yang juga merupakan pengasuh Ponpes Al Falah Puthon, Blitar.
Mereka juga turut memotong tumpeng bareng sebagai wujud rasa syukur atas kebersamaan yang terjalin antar komunitas.
Ketua FCT Andri mengapresiasi kegiatan yang digelar GGN dalam rangka mempererat persaudaraan demi kebermanfaatan bersama di wilayah Tulungagung. "Anak-anak sangat senang dan untuk acara ini banyak yang datang, dan berbaur dengan komunitas lain, sangat senang sekali. Kami tadi membahas keislaman, ngaji bareng membahas beragam perbedaan," ucapnya.
Dia turut mendoakan agar Ganjar Pranowo menjadi Presiden periode 2024-2029. "Harapannya untuk Pak Ganjar berharap maju di Pipres 2024. Insyaallah semua mendukung," tandasnya.
Pengasuh Ponpes Darunnajah Ngadirogo Gus Agus Fanani Maknun mengatakan, acara ini bisa menumbuhkan semangat kebersamaan antarkomunitas yang bisa membawa Indonesia lebih maju dan sejahtera. "Semoga dengan ngaji seperti ini bisa menyambung tali silaturahmi. Ke depannya bisa bahu membahu, bisa tolong menolong antarkomunitas ke komunitas lain," katanya.
Dalam kegiatan ini GGN juga memberikan bantuan bahan bangunan seperti semen hingga batu bata kepada Ponpes Darunnajah Ngadirogo. Bantuan ini untuk mendukung pembangunan fasilitas pesantren.
Sejumlah komunitas di Tulungagung hadir. Mereka di antaranya komunitas mobil Family Civic Tulungagung (FCT), komunitas pecinta motor, komunitas pecinta hewan, komunitas ikan hias, dan beragam komunitas lainnya.
GGN mengajak berbagai kalangan saling menghormati perbedaan dan bersatu demi tujuan yang sama, yaitu menjaga kerukunan di tengah masyarakat yang beragam. "Alhamdulillah antusias. Mereka sangat bahagia sekali," kata Koordinator GGN M Alwy Hasan di Ponpes Darunnajah Ngadirogo, Desa Podorejo, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (25/8/2023) malam.
Gus Alwi mengatakan Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan agama. Hal ini harus dihargai serta diperlakukan sebagai sumber kekuatan dalam memajukan bangsa.
"Yang dibahas tentang kebudayaan, keberagamaan suku, bangsa dan Bahasa. Karena perbedaan adalah modal awal untuk menjalin persatuan," ujarnya.
Gus Alwi juga menegaskan, Ganjar Pranowo merupakan pemimpin yang memiliki dedikasi tinggi melayani rakyat dan memajukan Indonesia. Dengan figurnya yang cerdas dan humanis, Ganjar dapat menjadi jembatan yang menghubungkan berbagai lapisan masyarakat. Juga bisa menjaga keutuhan dan memajukan bangsa Indonesia.
"Antarkomunitas ini sengaja kami pertemukan supaya mereka saling mengenal satu dengan yang lain. Kebetulan dari komunitas yang hadir ini pecinta Bapak Ganjar," tuturnya.
Para komunitas dengan antusias mendengarkan, berdiskusi, dan berbagi pandangan dalam dialog dengan dengan narasumber Kiai Hasan Bashori yang juga merupakan pengasuh Ponpes Al Falah Puthon, Blitar.
Mereka juga turut memotong tumpeng bareng sebagai wujud rasa syukur atas kebersamaan yang terjalin antar komunitas.
Ketua FCT Andri mengapresiasi kegiatan yang digelar GGN dalam rangka mempererat persaudaraan demi kebermanfaatan bersama di wilayah Tulungagung. "Anak-anak sangat senang dan untuk acara ini banyak yang datang, dan berbaur dengan komunitas lain, sangat senang sekali. Kami tadi membahas keislaman, ngaji bareng membahas beragam perbedaan," ucapnya.
Dia turut mendoakan agar Ganjar Pranowo menjadi Presiden periode 2024-2029. "Harapannya untuk Pak Ganjar berharap maju di Pipres 2024. Insyaallah semua mendukung," tandasnya.
Pengasuh Ponpes Darunnajah Ngadirogo Gus Agus Fanani Maknun mengatakan, acara ini bisa menumbuhkan semangat kebersamaan antarkomunitas yang bisa membawa Indonesia lebih maju dan sejahtera. "Semoga dengan ngaji seperti ini bisa menyambung tali silaturahmi. Ke depannya bisa bahu membahu, bisa tolong menolong antarkomunitas ke komunitas lain," katanya.
Dalam kegiatan ini GGN juga memberikan bantuan bahan bangunan seperti semen hingga batu bata kepada Ponpes Darunnajah Ngadirogo. Bantuan ini untuk mendukung pembangunan fasilitas pesantren.
(poe)
Lihat Juga :
