Setahun Berlalu, Kasus Mutilasi dan Pembakaran ASN Pemkot Semarang Masih Gelap

Rabu, 23 Agustus 2023 - 11:27 WIB
loading...
Setahun Berlalu, Kasus Mutilasi dan Pembakaran ASN Pemkot Semarang Masih Gelap
Direktur Reskrimum Polda Jateng Kombes Pol Johanson Simamora menjelaskan penanganan kasus pembunuhan disertai mutilasi dan pembakaran terhadap ASN Pemkot Semarang, Rabu (23/8/2023). Foto/MPI/Eka Setiawan
A A A
SEMARANG - Satu tahun berlalu, kasus pembunuhan disertai mutilasi dan pembakaran terhadap aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kota Semarang, Paulus Iwan Budi Prasetyo masih belum terungkap. Korban yang sedianya jadi saksi kasus korupsi itu dibunuh disecara sadis.

Jasadnya ditemukan habis terbakar di Kawasan Marina Semarang. Kepala korban sampai sekarang belum ditemukan.



Polisi bahkan sudah membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus ini diketuai Wakapolda Jateng Brigjen Abioso Seno Aji.

Tim gabungan itu terdiri dari anggota Reserse Kriminal Polda Jateng dan Polrestabes Semarang. Namun, titik terang siapa pelaku di balik pembunuhan itu masih misteri.



“Masih proses penyelidikan terus. Semua pemeriksaan saksi juga masih. Mohon dukungan dan doa agar bisa cepat terungkap,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Jateng Kombes Pol Johanson Simamora usai acara penanaman pohon di Kawasan Waduk Jatibarang, Kota Semarang, Rabu (23/8/2023).

Informasi yang dihimpun, tim ini sudah membuat skesta wajah terduga eskekutor. Meski demikian, Kombes Johanson mengatakan belum merilisnya untuk publik.



“Rilis belum, tapi baru internal saja. Semoga bisa terungkaplah, minta doa temen-temen,” lanjutnya.

Tim gabungan itu, kata Kombes Johanson juga terus berkomunikasi dengan pihak istri korban maupun dengan penasihat hukumnya.

"Mereka berikan informasi kita tindaklanjuti. Setiap saat kita update terus, kita evaluasi dituntun Wakapolda (Brigjen Abioso),” jelasnya.

Korban sebelumnya hendak diperiksa Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jateng dalam kapasitas sebagai saksi kasus dugaan korupsi yang terjadi di Kota Semarang.

Sedianya, Korban dijadwalkan hadir pada Kamis 25 Agustus 2022. Namun, sehari sebelum pemeriksaan, korban tiba-tiba menghilang. Pihak keluarga sampai melaporkan hilangnya korban ke pihak kepolisian.

Setelah dilakukan berbagai pencarian, ternyata ditemukan sudah meninggal dunia di Kawasan Marina Kota Semarang pada 8 September 2022.

Kondisinya hangus terbakar dan kepalanya hingga saat ini belum ditemukan. Sepeda motor Iwan dan aneka barang lain juga ditemukan di dekat Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan jenazah itu.

Polisi memastikan kondisi jenazah hangus terbakar tak utuh itu adalah Iwan Budi dari hasil pemeriksaan DNA.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1789 seconds (0.1#10.140)