Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Motor dan Uang Raib, Janda di Magelang Ditemukan Tewas di Rumah dengan Luka Lebam
loading...
Jenazah Nurhidayah dievakuasi di RSUD Muntilan. Foto/Puji Hartono
A
A
A
MAGELANG - Nurhidayah (38) seorang janda anak satu ditemukan tewas di dalam rumahnya di Dusun Dologan, Desa Wadas, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin (14/8/2023). Dari hasil identifikasi terdapat luka lebam di wajahnya dan barang berharga milik korban raib.
Kasi Humas Polresta Magelang Iptu Prapta menjelaskan jasad korban pertama kali ditemukan oleh orang tua bersama tetangganya sekitar pukul 13.30 WIB.
Saksi yang curiga dengan korban tidak keluar rumah sejak Minggu sore kemudian membuka secara paksa pintu rumah. Alangkah terkejutnya, saat diperiksa ke dalam rumah korban ditemukan tergeletak di ruang tamu.
"Barang-barang milik korban ada yang hilang yaitu satu unit sepeda motor Scoopy, uang sekitar Rp 3 juta, satu unit handphone," kata Iptu Prapta Susila kepada awak media di kamar jenazah RSUD Muntilan, Senin (14/8/2023).
">Kasi Humas Polresta Magelang Iptu Prapta menjelaskan jasad korban pertama kali ditemukan oleh orang tua bersama tetangganya sekitar pukul 13.30 WIB.
Saksi yang curiga dengan korban tidak keluar rumah sejak Minggu sore kemudian membuka secara paksa pintu rumah. Alangkah terkejutnya, saat diperiksa ke dalam rumah korban ditemukan tergeletak di ruang tamu.
"Barang-barang milik korban ada yang hilang yaitu satu unit sepeda motor Scoopy, uang sekitar Rp 3 juta, satu unit handphone," kata Iptu Prapta Susila kepada awak media di kamar jenazah RSUD Muntilan, Senin (14/8/2023).
Warga lalu melaporkan kepada perangkat desa dan ke Polsek Kajoran. Petugas yang tiba di lokasi menemukan luka lebam di wajah korban.
"Pemeriksaan ditemukan (lebam) di bagian dahi dan mata sebelah kiri terdapat lebam, sehingga dibawa ke RSUD Muntilan untuk dilakukan autopsi," jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Wadas, Kabul menjelaskan orang tua korban awalnya curiga karena Nur seharian tidak kelihatan. Kemudian meminta tolong warga untuk menjenguknya.
"Pintu dikunci dari dalam, terus dibuka paksa warga setempat. Ternyata Mbak Nur sudah terkapar di lantai ruang tamu," kata Kabul.
Ia menyebutkan orang tua korban rumahnya bersebelahan dengan rumah korban, hanya selisih satu rumah.
"Korban tinggal di rumah sendirian, sedangkan anaknya bekerja di Magelang," pungkasnya.
(hri)
Explore More