Srikandi Ganjar Penyuluhan Deteksi Kanker Payudara di Lebak
loading...
Srikandi Ganjar Banten bersama PPNI Kabupaten Lebak menggelar penyuluhan deteksi dini kanker payudara dengan metode Sadari di Graha PPNI, Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Kamis (13/7/2023). Foto/Dok. SINDOnews
A
A
A
LEBAK - Srikandi Ganjar Banten bersama Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Lebak menggelar penyuluhan deteksi dini kanker payudara dengan periksa payudara sendiri (Sadari). Kanker payudara merupakan salah satu penyakit penyumbang terbesar kematian di Indonesia.
”Sekitar 15% perempuan di dunia berpotensi mengalami kanker payudara. Makannya kami menyadari bahwa pentingnya punyuluhan kepada perempuan khususnya di Kabupaten Lebak ini," kata Korwil Srikandi Ganjar Banten Ila Kholilannisa di Graha PPNI, Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Banten, Kamis (13/7/2023).
Menurut Ila, penyuluhan serupa masih jarang dilakukan di Kabupaten Lebak. Akibatnya kaum perempuan tidak tahu bagaimana mencegah penyakit tersebut. ”Maka Srikandi Ganjar Banten memberikan fasilitas tersebut," ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Sekretaris DPD PPNI Kabupaten Lebak Yopi Yulianti hadir sebagai narasumber. Dia memberikan materi dasar seputar deteksi dini kanker payudara dengan menggunakan metode Sadari.
"Materinya masih sederhana, seperti Sadari. Bagaimana tata cara tutorial dan metode yang benar dalam melakukan pengecekkan pertama sebelum berkonsultasi kepada pihak medis," lanjutnya.
Selama penyuluhan berlangsung, para peserta tampak antusias. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang muncul saat diskusi berlangsung.
"Antusiasnya luar biasa ditunjukkan perempuan di Kabupaten Lebak. Di tengah keterbatasan waktu untuk berdiskusi dengan narasumber, banyak pertanyaan-pertanyaan yang muncul seputar materi tersebut. Selanjutnya, akan kami coba rencanakan kembali karena pembahasanya cukup menarik," lanjutnya.
Dengan diselenggarakannya program penyuluhan tersebut, Ila berharap kaum perempuan semakin sadar akan pentingnya menjaga pola hidup bersih, menjaga makanan, dan menghindari stres. "Semoga perempuan di Banten semakin aware dari apa yang telah kami berikan," tandasnya.
”Sekitar 15% perempuan di dunia berpotensi mengalami kanker payudara. Makannya kami menyadari bahwa pentingnya punyuluhan kepada perempuan khususnya di Kabupaten Lebak ini," kata Korwil Srikandi Ganjar Banten Ila Kholilannisa di Graha PPNI, Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Banten, Kamis (13/7/2023).
Menurut Ila, penyuluhan serupa masih jarang dilakukan di Kabupaten Lebak. Akibatnya kaum perempuan tidak tahu bagaimana mencegah penyakit tersebut. ”Maka Srikandi Ganjar Banten memberikan fasilitas tersebut," ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Sekretaris DPD PPNI Kabupaten Lebak Yopi Yulianti hadir sebagai narasumber. Dia memberikan materi dasar seputar deteksi dini kanker payudara dengan menggunakan metode Sadari.
"Materinya masih sederhana, seperti Sadari. Bagaimana tata cara tutorial dan metode yang benar dalam melakukan pengecekkan pertama sebelum berkonsultasi kepada pihak medis," lanjutnya.
Selama penyuluhan berlangsung, para peserta tampak antusias. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang muncul saat diskusi berlangsung.
"Antusiasnya luar biasa ditunjukkan perempuan di Kabupaten Lebak. Di tengah keterbatasan waktu untuk berdiskusi dengan narasumber, banyak pertanyaan-pertanyaan yang muncul seputar materi tersebut. Selanjutnya, akan kami coba rencanakan kembali karena pembahasanya cukup menarik," lanjutnya.
Dengan diselenggarakannya program penyuluhan tersebut, Ila berharap kaum perempuan semakin sadar akan pentingnya menjaga pola hidup bersih, menjaga makanan, dan menghindari stres. "Semoga perempuan di Banten semakin aware dari apa yang telah kami berikan," tandasnya.
(poe)
Lihat Juga :
