Plafon Polres Bantul Runtuh setelah Diguncang Gempa Magnitudo 6,4
loading...
A
A
A
BANTUL - Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M)6,4 yang mengguncang wilayah Bantul, DIY mengakibatkan sejumlah kerusakan. Di antaranya plafon Polres Bantul runtuh. Begitu juga dengan plafon Taman Budaya Gunungkidul jebol.
Sejumlah warga yang menyampaikan informasi menyebutkan, sebuah pondok pesantren dindingnya juga mengelupas. Begitu juga kantor BPBD Gunungkidul plafonnya juga jebol.
Berdasarkan update terbaru, dampak gempa di Gunungkidul, Bantul dan Kulonprogo ada di 17 titik. Dampaknya antara lain rumah rusak (15 unit), fasilitas pemerintah (1 titik), fasilitas kesehatan (1 titik) dan fasilitas pendidikan (2 titik).
Hingga pukul 20.40 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 5 gempa bumi susulan dengan magnitudo terbesar M4,5
Diketahui gempa besar terjadi di wilayah Bantul dengan kekuatan magnitudo (M)6,4 di 8,6 kilometer barat daya Bantul dengan kedalaman 22 kilometer ini dirasakan di hampir semua wilayah di DIY.
Gempa pada pukul 19.57 WIB ini mengakibatkan ratusan orang yang tengah menyaksikan lomba takbir keliling di Piyungan, Bantul berhamburan ke jalan.
Mereka yang awalnya duduk di pinggir jalan langsung berdiri dan berhamburan serta berlarian. Mereka yang berada di dalam rumah dan di dalam ruko juga berlarian ke luar rumah. Teriakan Allahu Akbar juga membahana.
Trisna, warga Patuk Gunungkidul yang kebetulan mengantarkan anaknya melihat takbir keliling mengaku kaget ketika tiba-tiba berada ada yang mendorongnya. Dia kemudian melihat sekelilingnya ternyata banyak yang berlarian ke tengah jalan.
"Banter banget ini. Saya langsung peluk anaknya," terang dia.
Trisna mengaku ketakutan karena guncangannya terasa cukup lama. Lututnya serasa bergetar karena terus bergoyang ketika berdiri. Jaringan kabel baik telepon ataupun listrik bergoyang cukup kencang.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Annisa warga Timbulharjo Sewon. Dia juga berlarian mencari tempat terbuka ketika tiba-tiba ada goyangan gempa cukup kuat. Beberapa barang di dalam rumahnya sempat terjatuh akibat guncangan gempa tersebut
"Ada gempa tadi langsung lari," tambahnya.
Sejumlah warga yang menyampaikan informasi menyebutkan, sebuah pondok pesantren dindingnya juga mengelupas. Begitu juga kantor BPBD Gunungkidul plafonnya juga jebol.
Berdasarkan update terbaru, dampak gempa di Gunungkidul, Bantul dan Kulonprogo ada di 17 titik. Dampaknya antara lain rumah rusak (15 unit), fasilitas pemerintah (1 titik), fasilitas kesehatan (1 titik) dan fasilitas pendidikan (2 titik).
Hingga pukul 20.40 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 5 gempa bumi susulan dengan magnitudo terbesar M4,5
Diketahui gempa besar terjadi di wilayah Bantul dengan kekuatan magnitudo (M)6,4 di 8,6 kilometer barat daya Bantul dengan kedalaman 22 kilometer ini dirasakan di hampir semua wilayah di DIY.
Gempa pada pukul 19.57 WIB ini mengakibatkan ratusan orang yang tengah menyaksikan lomba takbir keliling di Piyungan, Bantul berhamburan ke jalan.
Baca Juga
Mereka yang awalnya duduk di pinggir jalan langsung berdiri dan berhamburan serta berlarian. Mereka yang berada di dalam rumah dan di dalam ruko juga berlarian ke luar rumah. Teriakan Allahu Akbar juga membahana.
Trisna, warga Patuk Gunungkidul yang kebetulan mengantarkan anaknya melihat takbir keliling mengaku kaget ketika tiba-tiba berada ada yang mendorongnya. Dia kemudian melihat sekelilingnya ternyata banyak yang berlarian ke tengah jalan.
"Banter banget ini. Saya langsung peluk anaknya," terang dia.
Trisna mengaku ketakutan karena guncangannya terasa cukup lama. Lututnya serasa bergetar karena terus bergoyang ketika berdiri. Jaringan kabel baik telepon ataupun listrik bergoyang cukup kencang.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Annisa warga Timbulharjo Sewon. Dia juga berlarian mencari tempat terbuka ketika tiba-tiba ada goyangan gempa cukup kuat. Beberapa barang di dalam rumahnya sempat terjatuh akibat guncangan gempa tersebut
"Ada gempa tadi langsung lari," tambahnya.
(shf)