Ditodong Pistol Orang Tak Dikenal, Peneliti ISESS Lapor ke Polresta Malang Kota

Sabtu, 24 Juni 2023 - 11:44 WIB
loading...
Ditodong Pistol Orang Tak Dikenal, Peneliti ISESS Lapor ke Polresta Malang Kota
Bambang Rukminto, peneliti Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) melaporkan penodongan dengan pistol yang dialaminya ke Polresta Malang Kota. Foto/PI/Avirista Midaada
A A A
MALANG - Bambang Rukminto, peneliti Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) melaporkan kejadian penodongan dengan pistol yang dialaminya ke Polresta Malang Kota. Dia malapor sambil membawa sebuah barang bukti berupa senjata yang sempat ditodongkanoleh orang tak dikenal (OTK) ke dirinya.

Senjata itu pengakuan Bambang berhasil direbut dari pelaku yang turun menodongkan senjata kepadanya, pada Jumat sore (23/6/2023). Tampak senjata kecil itu menyerupai pistol revolver.



Bambang menuturkan, saat itu baru mengambil uang di ATM pada sebuah gerai minimarket di Jalan Danau Kerinci. Kemudian ia ke arah utara dan belok ke kanan menuju Jalan Danau Yamur, kawasan Sawojajar, Kota Malang.

Saat belok di sebuah jalan kecil itulah, ia didatangi empat orang berboncengan dengan dua sepeda motor.

"Kemudian dua orang turun, menodongkan pistol, sebelah kanan teriak keluarkan handphonemu, saya juga terkejut. Siapa anda, apa maksudnya minta hp," ucap Bambang, saat ditemui di Satreskrim Polresta Malang Kota, Sabtu (24/6/2023).

Ia lantas mencoba mengamati senjata yang dibawa salah satu orang di sebelah kanannya itu, karena dipastikan senjata itu bukan senjata asli.



Ia memberanikan diri merebut senjata itu dan langsung menariknya. Alhasil satu milik pelaku berhasil direbut Bambang. Sedangkan satu senjata lainnya masih dibawa pelaku yang lantas kabur.

"Saya lihat dari samping bukan pistol seperti punya kawan-kawan (polisi) pistol organik, revolver. Akhirnya saya tarik, saya pukulkan wajahnya," ungkap dia.

Namun satu orang yang membawa senjata itu akhirnya kabur juga setelah tiga temannya melarikan diri. Alhasil ia belum sempat merebut senjata yang ditodongkan satu pelaku lagi di sisi kirinya.

"Yang sebelah (kiri) juga menodongkan, refleks saya juga takut jangan senjata api beneran atau rakitan terus dor habis. Sebelah ini naik sepeda motor lari bablas yang 3 yang dibonceng ketinggalan, ketika balik kiri mereka lari berboncengan tiga ke arah Danau Kerinci," kata dia.

Bambang menyebut, bila para pelaku memiliki ciri-ciri fisik tidak terlalu tinggi. Ia pun memastikan tak mengenali para pelaku. Para pelaku ini akhirnya kabur setelah satu senjata yang digunakannya berhasil direbut oleh Bambang

"Nggak (kenal pelaku), ciri-cirinya gak terlalu tinggi di samping saya. Yang 3 nggak kelihatan, cepat banget, kejadian sekitar jam 14.45 WIB," tuturnya.

Sementara itu Kasatreskrim Polresta Malang Kota Kompol Bayu Febrianto Prayoga menyatakan, telah menerima laporan Bambang. Pihaknya akan memproses laporan resmi yang baru dilayangkan oleh Bambang.

"Kalau untuk laporan resmi baru bikin laporan saat ini. Jadi kami belum tahu, untuk nanti seperti apa. Cuma yang jelas setelah nanti ketika melakukan pemeriksaan, kita akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang mengetahui sesaat atau setelah kejadian," ujar Bayu Febrianto.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1042 seconds (0.1#10.140)