Ribuan Orang Hadiri Malam Kilau Musik Raya-Selawat Bareng Cak Sodiq

Minggu, 18 Juni 2023 - 11:36 WIB
loading...
Ribuan Orang Hadiri Malam Kilau Musik Raya-Selawat Bareng Cak Sodiq
Kiai Muda Jatim menggelar Malam Kilau Musik Raya, Pengajian Umum, dan Selawat Bersama di Ponpes Syakur Al Marzuqi, Desa Bareng, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro, Sabtu (17/6/2023) malam. Foto/Dok. SINDOnews
A A A
BOJONEGORO - Relawan Kiai Muda Jatim menggelar Malam Kilau Musik Raya, Pengajian Umum, dan Selawat Bersama Cak Sodiq, Kiai, dan Habaib di Bojonegoro. Tak kurang dari 3.000 warga hadir dalam acara tersebut.

"Malam ini kami menggelar Malam Kilau Musik Raya. Kita berselawat bareng dengan kehadiran Gambus El Mazira Bojonegoro," kata Korwil Kiai Muda Jatim Gus Ali Baidlowi di Ponpes Syakur Al Marzuqi, Desa Bareng, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro, Sabtu (17/6/2023) malam.

Pimpinan Ponpes Syakur Al Marzuqi ini menjelaskan, acara itu berlangsung lancar dan khidmat. Kemudian, Kiai Muda Jatim juga menyosialisasikan dukungan untuk Ganjar Pranowo sebagai capres 2024.

Menurut Gus Ali, kegiatan ini untuk memberikan motivasi, solusi, dan sosialisasi Ganjar Pranowo kepada masyarakat luas. Adapun ulama yang hadir dalam acara itu, yakni Habib Muhammad Bin Idrus Al Jufri Bojonegoro dan KH Abdul Aziz dari Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

Cak Sodiq sebagai salah satu pengisi acara mengapresiasi kegiatan Kiai Muda Jatim ini. Penyanyi nyentrik yang juga menciptakan lagu Maturnuwun Yai untuk peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) beberapa waktu itu menilai, Kiai Muda Jatim telah menularkan hal positif untuk masyarakat.

"Acaranya luar biasa sekali. Alhamdulillah bisa diundang ke acara Kilau Musik Raya. Luar biasa memang untuk para regenerasi yang akan datang, bahwasanya sejarah tidak boleh dilupakan. Kita harus terima kasih pada kiai, pada ustaz, pada guru-guru ngaji kami," kata Cak Sodiq.

Terkait kepemimpinan Indonesia, Cak Sodiq menyebutkan karakteristiknya harus berjiwa nasionalis dan dekat dengan tokoh agama. "Pemimpin ideal untuk 2024 ya harus nasionalis. Kalau saya boleh memilih, orang seniman. Terus harus (mendapat restu) kalangan kiai juga. Agama harus kita nomor satukan karena agama adalah genggaman teladan untuk kita semua," tuturnya.
(poe)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0884 seconds (0.1#10.140)
pixels