Dalam 6 Bulan, 2.000 Anak di Kota Semarang Dinyatakan Bebas Stunting

Sabtu, 17 Juni 2023 - 06:47 WIB
loading...
Dalam 6 Bulan, 2.000 Anak di Kota Semarang Dinyatakan Bebas Stunting
Dalam enam bulan,dari Desember hingga Juni, 2.000 anak di Kota Semarang, Jawa Tengah dinyatakan lulus alias bebas dari stunting. Meski demikian Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu belum puas.. Foto SINDOnews
A A A
SEMARANG - Dalam enam bulan,dari Desember hingga Juni, 2.000 anak di Kota Semarang, Jawa Tengah dinyatakan lulus alias bebas dari stunting . Meski demikian Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu belum puas.

“Sekarang angka stunting sekarang 1.267 bayi. Penurunannya dari kemarin pada bulan Desember (2022) itu masih di angka 3.500-an, turun-turun jadi 2.000, kemudian 1.300 sampai sekarang 1.267 tapi saya tetap enggak puas, karena turunnya kok dikit-dikit,” kata Wali Kota, Jumat (16/6/2023).



Untuk itu, kata Wali Kota yang akrab disapa Mbak Ita itu, dirinya berharap kerja sama semua kalangan terutama ahli gizi dalam pengentasan stunting. Kota Semarang juga akan menambah jumlah Rumah Pelita (rumah penanganan stunting lintas sektor bagi baduta) hingga menyebar di semua kecamatan.

“Diharapkan nantinya dengan peran serta ahli gizi, nanti ada daycare (Rumah Pelita) ini bisa membuat anak-anak ini juga segera lulus dari stunting. Dari daycare itu kelihatan sekali angka-angkanya anak-anak yang dimasukkan ke dalam daycare ini lulusnya lebih cepat,” tandasnya.

Saat ini pihaknya sedang mengembangkan Rumah Pelita, rumah daycare untuk stunting. "Saat ini sudah ada tiga dan kemudian nanti Anggaran Perubahan (APBD Perubahan) untuk membuat semua 16 kecamatan ada rumah daycare,” bebernya.

Menurutnya, Semarang menjadi salah satu proyek percontohan bagaimana pemerintah daerahnya peduli terhadap masyarakat sehingga membuat angka stunting cukup turun baik di Semarang.
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2111 seconds (0.1#10.140)