Disentil Mahfud MD, Pemkot Jambi Bakal Cabut Laporan pada Siswi SMP yang Mengkritik Cari Keadilan
loading...
A
A
A
Tidak hanya itu, dirinya dianjurkan Mahfud MD untuk berkoordinasi dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Provinsi Jambi.
"Saya diminta datang ke unit PPA Provinsi Jambi karena diminta Bapak Mahfud MD dan Prabowo, yakni terkait laporan terhadap Debi Ceper dan laporan Pemkot Jambi," imbuhnya.
Sebagai siswi SMP yang masih dibawah umur, dirinya juga menyadari kekhilafan dan kesalahan.
"Karena saat itu, kami meluapkan emosi. Pasalnya apa yang diklarifikasikan pihak Humas Pemkot Jambi adanya poin-poin yang hoax. Karena itu, kami membuat klarifikasi minta maaf," tuturnya.
Diakuinya, baru mengetahui dirinya dilaporkan Pemkot Jambi dari pengacaranya yang dihadirkan Polda Jambi dalam kasus Debi Ceper (DC).
'Ternyata kami dilaporkan Pemkot Jambi melalui Kabag Hukum Pemerintah Kota Jambi," jelas SFA singkat.
Sebelumnya, kasus tersebut sudah dilaporkan ke polisi oleh Pemkot Jambi gegara mengkritik Wali Kota Syarif Fasha.
Kritikan tersebut kemudian viral dan direspons langsung Menteri Polhukam Mahfud MD.
Mahfud mengatakan, Kemenko Polhukam akan berkoordinasi dengan Kementerian PPA, Kompolnas dan Komisi Perlindungan Anak untuk bisa ke Jambi membantu mendampingi anak tersebut.
Dalam cuitan Mahfud MD saat menanggapi unggahan video akun Twitter @pacmantraders.
"Saya diminta datang ke unit PPA Provinsi Jambi karena diminta Bapak Mahfud MD dan Prabowo, yakni terkait laporan terhadap Debi Ceper dan laporan Pemkot Jambi," imbuhnya.
Sebagai siswi SMP yang masih dibawah umur, dirinya juga menyadari kekhilafan dan kesalahan.
"Karena saat itu, kami meluapkan emosi. Pasalnya apa yang diklarifikasikan pihak Humas Pemkot Jambi adanya poin-poin yang hoax. Karena itu, kami membuat klarifikasi minta maaf," tuturnya.
Diakuinya, baru mengetahui dirinya dilaporkan Pemkot Jambi dari pengacaranya yang dihadirkan Polda Jambi dalam kasus Debi Ceper (DC).
'Ternyata kami dilaporkan Pemkot Jambi melalui Kabag Hukum Pemerintah Kota Jambi," jelas SFA singkat.
Sebelumnya, kasus tersebut sudah dilaporkan ke polisi oleh Pemkot Jambi gegara mengkritik Wali Kota Syarif Fasha.
Kritikan tersebut kemudian viral dan direspons langsung Menteri Polhukam Mahfud MD.
Mahfud mengatakan, Kemenko Polhukam akan berkoordinasi dengan Kementerian PPA, Kompolnas dan Komisi Perlindungan Anak untuk bisa ke Jambi membantu mendampingi anak tersebut.
Dalam cuitan Mahfud MD saat menanggapi unggahan video akun Twitter @pacmantraders.