Satgas Yonif RK 115/ML Bantu Masyarakat Puncak Jaya 5.400 Bibit Pohon Kopi
loading...
A
A
A
PUNCAK JAYA - Tentara Nasional Indonesia (TNI) terus bertekad mewujudkan kepeduliannya terhadap kesejahteraan masyarakat Papua. Seperti dilaksanakan Satgas Yonif RK 115/ML yang bertugas di Kabupaten Puncak Jaya, Papua dengan menyiapkan bantuan 5.400 bibit pohon kopi.
Ribuan bibit kopi itu sendiri disemai prajurit TNI AD di empat lokasi pos, yakni Pos Pruleme, Wuyuneri, Tinolok dan Tirineri di Distrik Mulia, Puncak Jaya. Nantinya, bibit kopi siap tanam itu akan dibagikan kepada masyarakat di keempat wilayah tersebut.
Dansatgas Yonif RK 115/ML, Letkol Inf Raden Herman Sasmita menjelaskan, aksi tersebut merupakan bentuk kepedulian dari TNI kepada masyarakat dan sebagai wujud nyata TNI hadir memberi manfaat untuk masyarakat.
"Bibit kopi yang akan kami berikan adalah jenis kopi arabika yang kami bawa dari tanah Gayo, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam, sebagai salah satu program unggulan dari Satgas Yonif RK 115/ML dalam upaya untuk meningkatan kesejahteraan masyarakat Papua, karena tanaman kopi memiliki nilai ekonomi yang tinggi," kata Raden Herman Sasmita, seperti dikutip dari laman Kodam IM TNI AD, Minggu (4/6/2023).
Menurutnya, apabila bibit kopi ini berhasil tumbuh di tanah Puncak Jaya, tentunya hasil penjualan kopi ini akan memberikan penghasilan baru bagi masyarakat, dan kemandirian ekonomi dapat terwujud.
Dengan demikian, secara perlahan, masyarakat tidak lagi mengandalkan bantuan dari pemerintah daerah.
"Semoga kehadiran kami di tanah Papua dapat memberikan dampak yang signifikan dalam membantu pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua," harapnya.
Baginya, ini merupakan tugas tambahan di samping tugas pokok menjaga keamanan dan kedamaian di tanah Papua.
"Diperkirakan pada Agustus 2023, bibit yang saat ini sedang dalam proses penyemaian akan dapat kami bagikan kepada masyarakat dan siap ditanam," lanjut Raden Herman Sasmita.
Pasiter Satgas Letda Inf Hadi Priyono menambahkan bahwa pihaknya akan berbuat maksimal agar program budidaya kopi ini bisa berhasil dengan bantuan pendampingan dari pegawai Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Puncak Jaya.
"Kami melihat beberapa masyarakat sudah ada yang menanam bibit kopi meskipun jumlahnya masih sangat sedikit. Semoga dengan bantuan dari Satgas Yonif RK 115/ML Kabupaten Puncak Jaya bisa menjadi salah satu daerah penghasil Kopi terbesar dengan citarasa terbaik dari Indonesia," ujarrnya.
Lihat Juga: 33 Oknum Tentara Serang Warga Deliserdang, Pengamat: TNI Harus Lakukan Pembinaan dan Penyelidikan
Ribuan bibit kopi itu sendiri disemai prajurit TNI AD di empat lokasi pos, yakni Pos Pruleme, Wuyuneri, Tinolok dan Tirineri di Distrik Mulia, Puncak Jaya. Nantinya, bibit kopi siap tanam itu akan dibagikan kepada masyarakat di keempat wilayah tersebut.
Dansatgas Yonif RK 115/ML, Letkol Inf Raden Herman Sasmita menjelaskan, aksi tersebut merupakan bentuk kepedulian dari TNI kepada masyarakat dan sebagai wujud nyata TNI hadir memberi manfaat untuk masyarakat.
"Bibit kopi yang akan kami berikan adalah jenis kopi arabika yang kami bawa dari tanah Gayo, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam, sebagai salah satu program unggulan dari Satgas Yonif RK 115/ML dalam upaya untuk meningkatan kesejahteraan masyarakat Papua, karena tanaman kopi memiliki nilai ekonomi yang tinggi," kata Raden Herman Sasmita, seperti dikutip dari laman Kodam IM TNI AD, Minggu (4/6/2023).
Menurutnya, apabila bibit kopi ini berhasil tumbuh di tanah Puncak Jaya, tentunya hasil penjualan kopi ini akan memberikan penghasilan baru bagi masyarakat, dan kemandirian ekonomi dapat terwujud.
Dengan demikian, secara perlahan, masyarakat tidak lagi mengandalkan bantuan dari pemerintah daerah.
"Semoga kehadiran kami di tanah Papua dapat memberikan dampak yang signifikan dalam membantu pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua," harapnya.
Baginya, ini merupakan tugas tambahan di samping tugas pokok menjaga keamanan dan kedamaian di tanah Papua.
"Diperkirakan pada Agustus 2023, bibit yang saat ini sedang dalam proses penyemaian akan dapat kami bagikan kepada masyarakat dan siap ditanam," lanjut Raden Herman Sasmita.
Pasiter Satgas Letda Inf Hadi Priyono menambahkan bahwa pihaknya akan berbuat maksimal agar program budidaya kopi ini bisa berhasil dengan bantuan pendampingan dari pegawai Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Puncak Jaya.
"Kami melihat beberapa masyarakat sudah ada yang menanam bibit kopi meskipun jumlahnya masih sangat sedikit. Semoga dengan bantuan dari Satgas Yonif RK 115/ML Kabupaten Puncak Jaya bisa menjadi salah satu daerah penghasil Kopi terbesar dengan citarasa terbaik dari Indonesia," ujarrnya.
Lihat Juga: 33 Oknum Tentara Serang Warga Deliserdang, Pengamat: TNI Harus Lakukan Pembinaan dan Penyelidikan
(shf)