26 Warga Blitar Hibahkan Tanah Senilai Rp20 Miliar ke Negara untuk Madrasah

Sabtu, 20 Mei 2023 - 00:15 WIB
loading...
26 Warga Blitar Hibahkan...
Tampak ground breaking tanah hibah dari masyarakat untuk pembangunan madrasah negeri di bawah naungan Kemenag Kabupaten Blitar. (foto/solichan arif)
A A A
BLITAR - Sebanyak 26 warga Kabupaten Blitar Jawa Timur menghibahkan 39 bidang tanah untuk pembangunan gedung madrasah (sekolah) negeri di bawah naungan Kemenag.

Hibah tanah pribadi yang total luasnya mencapai 45.669 meter persegi itu karena terdorong melihat ruang kelas madrasah yang tidak cukup lagi menampung siswa.

Total nilai ekonomis tanah hibah dari masyarakat Blitar kepada negara selama tiga tahun terakhir itu mencapai Rp20 miliar.

"Kalau nilai jual obyek pajaknya (NJOP), tanah hibah dari masyarakat itu sangat besar karena mencapai Rp 20 miliar," ujar Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Blitar Taufiq kepada wartawan Jumat (19/5/2023).

Sebanyak 39 bidang tanah yang dihibahkan itu saat ini dipakai untuk perluasan fasilitas belajar mengajar sejumlah madrasah negeri, yakni mulai madrasah ibtidaiyah (MI), madrasah tsanawiyah (Mts) dan madrasah Aliyah (MA).

Baca juga: Viral Emak-emak Cantik Pakai Perhiasan seperti Toko Emas Berjalan saat ke Resepsi Pernikahan di Bangkalan

Fenomena hibah tanah oleh masyarakat Blitar ke negara untuk madrasah negeri itu diakui Taufik sebagai fenomena baru. Fenomena hibah tanah terjadi seiring meningkatnya jumlah madrasah negeri, tapi tidak didukung sarana bangunan yang memadai.

“Sehingga banyak calon siswa yang tidak dapat tertampung di madrasah yang berdekatan dengan tempat tinggal mereka,” ungkapnya.

Dari data yang dihimpun, tercatat ada sebanyak 430 sekolah madrasah di Kabupaten Blitar, yakni baik berstatus negeri maupun swasta. Jumlah tersebut meliputi berbagai jenjang pendidikan mulai tingkat MI hingga MA.

Dibanding sekolah umum (SD hingga SMA dan SMK), jumlah siswa di sekolah madrasah baik negeri maupun swasta di Kabupaten Blitar pada kurun waktu lima tahun terakhir, terus meningkat.

Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kemenag Kabupaten Blitar Bahruddin mengatakan, pada tahun ajaran 2020-2021 terdapat 68.159 siswa. Jumlah ini meningkat pada tahun ajaran 2022-2023 menjadi 70.670 siswa.

"Dalam kurun 5 tahun terakhir terjadi pertumbuhan jumlah siswa madrasah di Kabupaten Blitar sebesar 3,6 persen per tahun. Pertumbuhan jumlah siswa madrasah negeri yang berjumlah 28 sekolah di Kabupaten Blitar jauh lebih tinggi lagi, yakni 7,6 persen per tahun," terang Bahruddin.

Kenaikan jumlah siswa madrasah yang tidak berbanding lurus dengan fasilitas gedung yang memadai, kata Bahruddin mendorong warga sekitar menghibahkan tanah mereka.

Bagi kemenag Kabupaten Blitar, fenomena yang ada itu sebagai bentuk kepedulian warga dalam membantu mencerdaskan anak bangsa yang mana patut diapresiasi.

"Warga yang hibah berkeyakinan, hibah tanah untuk pendidikan merupakan amal jariyah yang pahalanya tidak akan putus," pungkasnya.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2718 seconds (0.1#10.140)