Pengelola Malang Plaza Klaim Rugi Rp55 Miliar Akibat Kebakaran

Selasa, 09 Mei 2023 - 09:46 WIB
loading...
Pengelola Malang Plaza...
Kebakaran melanda Malang Plaza di Jalan Agus Salim, Kota Malang. Pengelola mengklaim alami kerugian Rp55 miliar.Foto/dok
A A A
MALANG - Manajemen Malang Plaza mengklaim mengalami kerugian paling besar dalam peristiwa kebakaran Selasa dini hari (2/5/2023) lalu. Selain kerugian bangunan yang terbakar, ada sejumlah aset berupa barang yang juga turut ludes dilalap api.

Solehoddin, kuasa hukum manajemen pengelola Malang Plaza menuturkan, dari perhitungan aset di bangunan saja manajemen mengalami kerugian hingga Rp 55 miliar. Jumlah itu belum termasuk beberapa aset barang yang dimiliki manajemen lainnya.

"Gedungnya 55 M kira-kira, (aset berupa barang yang terbakar) tidak masuk di dalamnya. Jadi hanya itu, kalau dikatakan siapa yang paling besar kerugiannya ya pihak manajemen, 55 m satu orang," ucap Solehoddin dikonfirmasi pada Selasa pagi (9/5/2023).

Baca juga: Pedagang Malang Plaza Ungkap Dugaan Pelanggaran Pidana Pengelola Mal Pasca Kebakaran

Meski demikian, pihaknya mewakili manajemen pengelola mal juga belum menghitung kerugian menyeluruh termasuk dari 137 tenant atau pemilik stan di dalamnya. "Kita tidak menghitung kerugian total, kita tidak tahu, yang jelas gedung kisaran 55 miliar tadi," ucapnya.

Ia menambahkan, bila di dalam mal yang berlokasi di Jalan Agus Salim Kota Malang itu ada 137 tenant yang terdaftar di manajamen. Pihaknya menyayangkan pembengkakan angka penyewa yang muncul ke publik.

Menurutnya, jumlah tenant yang di atas itu merupakan penyewa tenant yang telah terdaftar ke manajemen, tetapi kembali menyewakannya ke pihak lain. Hal ini membuat penyewa yang tidak menyewanya langsung ke manajemen pengelola juga merasa dirugikan atas peristiwa kebakaran ini.

"Semuanya itu (jumlah tenant) 137, semuanya di tiga lantai. Jadi kalau memang lebih itu ada dua kemungkinan, pihak penyewa menyewa kepada manajemen, tapi disewakan lagi menjadi dua tiga atau sebagainya," ungkapnya.

Baca juga: Pikap Tabrak Pikap Parkir di Jombang, Pasutri Terjepit Bodi Mobil

"Kita tidak mempunyai tanggung jawab terhadap mereka, ada kaitannya dengan manajemen. Manajemen hanya mencatat siapa yang menyewa kepada manajemen, makanya kok sampai berkembang banyak. Padahal hanya 137," imbuhnya.

Pihaknya kini memfasilitasi agar para pemilik tenant tersebut bisa berjualan sementara di lahan relokasi. Setidaknya ada empat tempat relokasi yang muncul dan sudah dikomunikasikan oleh manajemen pengelola Malang Plaza.

"Dan ini menjadi kajian nanti para tenant, mana nanti yang dipilih. Dari tenant kita rundingkan, kita beri waktu untuk berunding, Tapi semua alternatif alternatif sudah saya kasihkan. Karena kita nanti juga akan menyiapkan untuk itu, dan semuanya kita sudah menghubungi," pungkasnya.

Sebagai informasi, Mal Malang Plaza terbakar pada Selasa dini hari (2/5/2023) sekitar pukul 00.30 WIB. Malang Plaza sendiri merupakan sentra penjualan smartphone dan beberapa peralatan elektronik. Di lantai dua mal terdapat ritel pakaian dan bioskop 21 Cinema, sedangkan di lantai tiga terdapat beberapa kios pedagang handphone.

Ratusan stan di lantai satu, dua, dan tiga hangus terbakar. Belum diketahui pasti berapa kerugian dari kebakaran ini mengingat saat ini petugas gabungan fokus melakukan pembasahan dan pemadaman api.

Api sendiri berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan pada Selasa siang (2/5/2023) sekitar pukul 13.30 WIB. Tercatat lebih dari 12 jam api menghanguskan mal di Jalan Agus Salim Kota Malang.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4285 seconds (0.1#10.140)