Kabar Gembira, Sebanyak 52 Pasien Positif Corona di Papua Sembuh

Rabu, 29 April 2020 - 06:45 WIB
loading...
Kabar Gembira, Sebanyak 52 Pasien Positif Corona di Papua Sembuh
Ilustrasi/Okezone
A A A
JAYAPURA - Kabar gembira, sebanyak 52 orang pasien Corona (COVID-19) di Papua dinyatakan sembuh dari virus mematikan tersebut. Juru Bicara Penanganan COVID-19 Provinsi Papua, dr Silwanus Sumule melalui rilis resmi di Kantor BPBD Provinsi Papua menyebut, angka kesembuhan tersebut tinggi.

"Angka kesembuhan kita cukup tinggi dibanding kematian. Kita berharap ini terus bertamabah, dan semua bisa tertangani baik," kata dr Silwanus, Rabu (29/4/2020).

Dia menjelaskan, 52 orang pasien sembuh tersebut terdapat pada beberapa rumah sakit di seluruh provinsi Papua. "Mimika 11 pasien sembuh, Kota Jayapura 19 orang sembuh, Kabupaten Jayapura 9 orang sembuh, Merauke 6 orang sembuh, Keerom 2 orang sembuh, Sarmi 2 orang sembuh, Jaya Wijaya 2 orang sembuh, dan Mamberamo Tengah 1 orang sembuh," ungkapnya.

Meski angka kesembuhan cukup tinggi, Silwanus juga menyebut, pergerakan penyebaran Corona di Papua juga patut di waspadai. Angka pasien positif naik dengan pertambahan 23 kasus baru.

"23 kasus baru tersebut, tersebar di Kabupaten Nabire sebanyak 13 orang, Biak sebanyak 6 orang, Supiori ada 2 orang, dan Kota Jayapura terdapat 2 orang. Kabupaten Supirori, ini kasus baru," katanya.

Dengan penambahan 23 kasus baru tersebut, total komulatif penyebaran Corona di Papua mencapai 178 orang. Dengan rincian, 119 sedang dalam perawatan, 52 orang dinyatakan sembuh, dan 7 orang meninggal. Sementara jumlah ODP kita sebanyak 4.011 dan PDP sebanyak 142.

Silwanus meminta, Dinas Kesehatan di wiilayah Saereri dan Meepago untuk mengaktifkan semua tenaga surveilans guna menemukan kasus lebih awal. Mencari segera ODP dan PDP, lakukan trace dan pemeriksaan sedini mungkin, lalu secepatnya rujuk ke rumah sakit, bila sakit, termasuk pro aktif masyarakat untuk segesa menghubungi petugas medis jika memiliki riwayat.

“Terakhir, kami minta Pemerintah Daerah di Saereri dan Meepago, perketat pergerakan penduduk, pastikan himbauan social distancing dan physical distancing harus benar-benar dilaksanakan masyarakat agar bisa memutus mata rantai penyeberan virus ini,” tegasnya.
(zil)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2516 seconds (0.1#10.140)