Petugas Mulai Ambil Sampel Keluarga Korban Pembunuhan Dukun Tohari di Banjarnegara

BANJARNEGARA - Petugas posko DVI ante mortem korban pembunuhan dukun slamet tohari di banjarnegara, jawa tengah mulai melakukan pengambilan sampel DNA dari keluarga korban.

saat ini, sudah datang dua keluarga dari Lampung atas nama keluarga Irsyad dan Suheri. Masing masing anak dari pasangan Irsyad dan Suheri sudah diambil sample DNA untuk dilakukan pencocokan dengan data Post Mortem yang sudah di ambil oleh Dokpol saat Autopsi.

Setelah ada kecocokan antara data Ante Mortem, dan sampel dari DNA korban serta keluarga, pihak kepolisian akan menyerahkan jenazah korban ke pihak keluarga untuk bisa dimakamkan.

Pihak keluarga berharap bisa segera membawa pulang jemazah korban yang sudah teridentifikasi. "Kami berharap jenazah orang tua kami bisa segera dibawa pulang untuk dimakamkan," ujar Rani, anak dari korban Suheri.

Baca: Kronologi Lengkap Pengungkapan Kekejian Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet.

Sembilan korban saat ini belum teridentifikasi. Petugas masih menunggu proses pencocokan data dan menunggu kelengkapan data Ante Mortem dari pihak keluarga.