Bripda Alfian Nurul Ulum Tewas Kecelakaan di Tol Lampung Usai Kawal Vendor Pengisian ATM

Selasa, 04 April 2023 - 16:26 WIB
loading...
Bripda Alfian Nurul Ulum Tewas Kecelakaan di Tol Lampung Usai Kawal Vendor Pengisian ATM
Bripda Alfian Nurul Ulum (22), anggota Sabhara Polda Lampung meninggal dunia dalam kecelakaan usai mengawal mobil yang membawa uang untuk mengisi mesin ATM. Foto/PJR Polda Lampung
A A A
MESUJI - Bripda Alfian Nurul Ulum (22), anggota Sabhara Polda Lampung meninggal dunia dalam kecelakaan maut usai mengawal mobil yang membawa uang untuk mengisi mesin ATM. Kecelakaan terjadi di Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, Lampung.

Kecelakaan lalu lintas tersebut di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung atau Terpeka KM 220+400 Jalur B, Kabupaten Mesuji, Senin (3/4/2023) sore.



Kasat Lantas Polres Mesuji Iptu Wahyu Dwi Kristanto mengatakan, peristiwa kecelakaan itu melibatkan kendaraan Minibus Daihatsu Grand Max nomor polisi BE 8210 AAA dan kendaraan truk Hino BE 8756 AMH.

"Menurut keterangan pengemudi Gran Max berinisial AB (25), kendaraan melaju dari arah Sumatera Selatan menuju Bandarlampung dengan kecepatan tinggi di jalur cepat," ujar Wahyu, Selasa (4/4).

Saat sampai di KM 220+400 B, kata Wahyu, pengemudi Granmax hendak mendahului kendaraan Hino yang berada di jalur lambat.

"Diduga lelah atau mengantuk, kendaraan Grand Max berpindah ke lajur lambat dan menabrak bagian belakang kendaraan Hino yang berada di depannya di jalur yang sama," terangnya.



Akibat tabrakan tersebut, lanjut Wahyu, Bripda Alfian Nurul Ulum yang saat itu berada di kursi penumpang samping pengemudi mengalami luka cukup serius.

"Posisinya di samping kiri pengemudi, di bagian itu yang tepat menabrak bagian body kendaraan truk," ucapnya.

Wahyu mengungkapkan, saat kejadian Bripda Alfian Nurul Ulum sedang dalam perjalanan pulang dari pengawalan vendor bank untuk mengisi uang di ATM Simpang Pematang.

"Anggota Polda Lampung yang jadi korban itu dalam rangka tugas pengawalan mobil bawa uang ke ATM Mesuji dan mau kembali lagi ke Bandarlampung," jelas Wahyu.

Dalam insiden tersebut, personel induk 5 Satuan PJR Ditlantas Polda Lampung turut mengamankan senjata api V2 Sabhara no BCF020236 yang dibawa korban dalam rangka pengawalan.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3267 seconds (0.1#10.140)