Ngeri! Begini Penampakan Bus Tabrak Truk di Tol Cipali yang Tewaskan 5 Orang
loading...
A
A
A
CIREBON - Tabrakan maut kembali terjadi di Tol Cipali, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (25/2/2023). Sebuah bus penuh penumpang menabrak truk pengangkut beras, yang melaju searah. Akibat tabrakan maut di km 186 tersebut, lima orang tewas dan 11 luka-luka.
Diduga, tabrakan maut tersebut disebabkan oleh sopir bus yang mengantuk sehingga tidak mampu mengendalikan bus saat melaju kencang. Bus Habibah Jaya Kencana tersebut, melaju dari arah Jakarta, menuju Jawa Tengah, mengangkut sebanyak 63 penumpang.
Bus menabrak bak truk pengangkut beras yang melaju di depannya. Kerasnya benturan, mengakibatkan bus rusak berat. Bagian depan sisi kanan bus hancur akibat membentur bak truk. Sebagian beras, juga jatuh berserekan di jalan tol.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Cirebon, AKP Endang Kusnandar mengatakan, korban meninggal adalah empat penumpang bus dan pengemudi bus. "Bus mengangkut 63 orang termasuk awak bus. Lima meninggal dunia, dan 11 luka-luka dirawat di Rumah Sakit Plumbon," tuturnya.
Endang menyebutkan, truk yang ditabrak bagian belakangnya, mengangkut beras seberat 45 ton. "Saat tabrakan maut terjadi, bus melaju sangat kencang dari arah Jakarta. Diduga sopir mengantuk, sehingga tidak dapat mengendalikan bus saat melaju kencang. Kami masih melakukan penyelidikan," tuturnya.
Sementara Kepala Jasaraharja Cirebon, Okto Arif Primanto memastikan seluruh korban tabrakan maut, baik yang meninggal dunia maupun luka akan menerima santunan. "Untuk yang menjalani perawatan, biayanya akan diganti," terangnya.
Diduga, tabrakan maut tersebut disebabkan oleh sopir bus yang mengantuk sehingga tidak mampu mengendalikan bus saat melaju kencang. Bus Habibah Jaya Kencana tersebut, melaju dari arah Jakarta, menuju Jawa Tengah, mengangkut sebanyak 63 penumpang.
Bus menabrak bak truk pengangkut beras yang melaju di depannya. Kerasnya benturan, mengakibatkan bus rusak berat. Bagian depan sisi kanan bus hancur akibat membentur bak truk. Sebagian beras, juga jatuh berserekan di jalan tol.
Baca Juga
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Cirebon, AKP Endang Kusnandar mengatakan, korban meninggal adalah empat penumpang bus dan pengemudi bus. "Bus mengangkut 63 orang termasuk awak bus. Lima meninggal dunia, dan 11 luka-luka dirawat di Rumah Sakit Plumbon," tuturnya.
Endang menyebutkan, truk yang ditabrak bagian belakangnya, mengangkut beras seberat 45 ton. "Saat tabrakan maut terjadi, bus melaju sangat kencang dari arah Jakarta. Diduga sopir mengantuk, sehingga tidak dapat mengendalikan bus saat melaju kencang. Kami masih melakukan penyelidikan," tuturnya.
Baca Juga
Sementara Kepala Jasaraharja Cirebon, Okto Arif Primanto memastikan seluruh korban tabrakan maut, baik yang meninggal dunia maupun luka akan menerima santunan. "Untuk yang menjalani perawatan, biayanya akan diganti," terangnya.
(eyt)