Prajurit TNI Hanyut di Sungai Digoel Belum Ditemukan, Koramil Oksibil Minta Bantuan Masyarakat

Sabtu, 04 Februari 2023 - 06:28 WIB
loading...
Prajurit TNI Hanyut...
Babinsa Koramil 1715-01/Oksibil mengunjungi masyarakat di Kampung Dipol, Distrik Iwur, Pegunungan Bintang, Papua
A A A
IWUR - TNI dan Polri terus berupaya mencari anggota yang hanyut di Sungai Digoel beberapa waktu lalu. Salah satu upayanya pendekatan kepada masyarakat yang dilakukan Koramil 1715-01/Oksibil, Jum’at (03/02/2023).

Di bawah pimpinan Danramil Kapten Cba Dwi Wawan, Babinsa Koramil 1715-01/Oksibil mengunjungi masyarakat di Kampung Dipol, Distrik Iwur, Pegunungan Bintang, Papua.

Danramil menyampaikan, tujuan kegiatan ini menjalin keakraban dengan masyarakat di kampung tersebut sekaligus meminta bantuan bersama-sama mencari korban hanyut yang sampai saat ini belum ditemukan.

“Meski jarak yang harus kami tempuh dari Oksibil ke kampung ini cukup jauh, namun ini semua kami lakukan demi rekan-rekan kami bisa segera diketemukan,” kata Danramil.

Baca juga: Sejoli Tanpa Baju Alami Kecelakaan saat Kendarai Mobil Dinas, Polisi Lakukan Tes Urine

Lebih lanjut dikatakan, bantuan masyarakat setempat sangat penting sebab mereka lebih menguasai medan sekitar sehingga akan lebih mudah untuk mencari korban.

“Sebelumnya dua jenazah sudah diketemukan dan dua lagi sampai saat ini terus dilakukan pencarian oleh tim gabungan TNI-Polri dan Pemda. Saya juga berterima kasih kepada masyarakat karena sebelumnya atas informasinya jenazah saudara kami dapat ditemukan,” ujarnya.

Tokoh setempat, Steven Yamkin mengatakan, masyarakat di sini sudah berkomitmen membantu aparat keamanan TNI-Polri.“Kami akan bantu dengan maksimal sebab TNI-Polri selama ini sudah banyak membantu masyarakat di sini. Doa dan acara adat akan kami lakukan dan kami berharap semoga semua korban secepatnya bisa ditemukan,” tuturnya.

Dandim 1715/Yahukimo Letkol Inf Johanis Victorianus Tethool saat dihubungi menuturkan, jajarannya terus melakukan upaya dalam mencari para korban, baik langsung bersama tim evakuasi maupun pendekatan kepada masyarakat.

“Kita berharap masyarakat juga dapat membantu untuk mencari senjata korban yang hilang. Jika ada masyarakat yang menemukan, kami himbau untuk segera dikembalikan sebab memiliki senjata api tanpa izin merupakan pelanggaran hukum,” imbuhnya.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3101 seconds (0.1#10.140)