Komuter di Jawa Timur Didominasi Kaum Milenial dan Gen Z
loading...
Pelaju atau komuter di Jatim saat ini didominasi oleh generasi milenial dan generasi Z.Foto/ilustrasi
A
A
A
SURABAYA - Pelaju atau komuter di Jawa Timur (Jatim) saat ini didominasi oleh generasi milenial dan generasi Z. Generasi milenial adalah generasi yang lahir di tahun 1977 hingga 1994. Sedangkan generasi Z adalah generasi yang lahir di rentang tahun 1995 hingga 2010.
Komuter sendiri merupakan orang yang melakukan kegiatan (bekerja/bersekolah) di kabupaten/kota yang berbeda dengan tempat tinggalnya dan secara rutin pergi-pulang pada hari yang sama.
Berdasarkan Hasil Long Form Sensus Penduduk 2020 Provinsi Jatim oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim menunjukkan, di Jatim, komuter antar kabupaten/kota sebesar 1,84 persen. Artinya, sekitar 184 orang per 10.000 penduduk Jatim yang berusia 5 tahun ke atas beraktivitas di luar kabupaten/kota tempat tinggalnya dan pergi-pulang secara rutin pada hari yang sama.
Baca juga: Capai Rp110,3 Triliun, Realisasi Investasi Jawa Timur Kalah dari Jawa Barat dan Sulteng
Dilihat dari komposisi jenis kelamin, sebagian besar komuter di Jatim berjenis kelamin laki-laki. Dari setiap 100 penduduk yang merupakan komuter, sekitar 61 diantaranya berjenis kelamin laki-laki dan 39 orang berjenis kelamin perempuan.
"Generasi milenial dan generasi z merupakan generasi dengan proporsi komuter tertinggi dibandingkan dengan generasi lainnya di Jatim," kata Koordinator Fungsi Statistik Sosial BPS Jatim, Sunaryo, dalam rilisnya, Selasa (31/1/2023).
Persentase komuter pada generasi milenial sebesar 2,93 persen. Hal ini berarti terdapat sekitar 3 dari tiap 100 penduduk generasi milenial di Jatim beraktivitas di luar kabupaten/kota tempat tinggalnya dan pergi-pulang secara rutin pada hari yang sama. Sementara itu terdapat sekitar 2 dari setiap 100 penduduk generasi Z yang merupakan komuter.
"Sebaliknya, generasi preboomer dan baby boomer (1946-1964) serta generasi post gen Z (lahir 2013 dan seterusnya) memiliki proporsi komuter paling rendah," imbuh Sunaryo.
Komuter sendiri merupakan orang yang melakukan kegiatan (bekerja/bersekolah) di kabupaten/kota yang berbeda dengan tempat tinggalnya dan secara rutin pergi-pulang pada hari yang sama.
Berdasarkan Hasil Long Form Sensus Penduduk 2020 Provinsi Jatim oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim menunjukkan, di Jatim, komuter antar kabupaten/kota sebesar 1,84 persen. Artinya, sekitar 184 orang per 10.000 penduduk Jatim yang berusia 5 tahun ke atas beraktivitas di luar kabupaten/kota tempat tinggalnya dan pergi-pulang secara rutin pada hari yang sama.
Baca juga: Capai Rp110,3 Triliun, Realisasi Investasi Jawa Timur Kalah dari Jawa Barat dan Sulteng
Dilihat dari komposisi jenis kelamin, sebagian besar komuter di Jatim berjenis kelamin laki-laki. Dari setiap 100 penduduk yang merupakan komuter, sekitar 61 diantaranya berjenis kelamin laki-laki dan 39 orang berjenis kelamin perempuan.
"Generasi milenial dan generasi z merupakan generasi dengan proporsi komuter tertinggi dibandingkan dengan generasi lainnya di Jatim," kata Koordinator Fungsi Statistik Sosial BPS Jatim, Sunaryo, dalam rilisnya, Selasa (31/1/2023).
Persentase komuter pada generasi milenial sebesar 2,93 persen. Hal ini berarti terdapat sekitar 3 dari tiap 100 penduduk generasi milenial di Jatim beraktivitas di luar kabupaten/kota tempat tinggalnya dan pergi-pulang secara rutin pada hari yang sama. Sementara itu terdapat sekitar 2 dari setiap 100 penduduk generasi Z yang merupakan komuter.
"Sebaliknya, generasi preboomer dan baby boomer (1946-1964) serta generasi post gen Z (lahir 2013 dan seterusnya) memiliki proporsi komuter paling rendah," imbuh Sunaryo.
(msd)
Lihat Juga :
