Amir Faisal: Eksekusi Strategi BUMN ala Erick Thohir Tepat Sasaran

Jum'at, 04 November 2022 - 18:23 WIB
Erick Thohir (ET) tercatat dalam sejarah Indonesia sebagai menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ke-9 yang dilantik oleh Presiden Joko Widodo.(Ist)
BOGOR - Erick Thohir (ET) tercatat dalam sejarah Indonesia sebagai menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ke-9 yang dilantik oleh Presiden Joko Widodo .

Bagi publik, awalnya sosok ET dikenal sebagai pengusaha yang dermawan serta peramah. Namun setelah ET menjadi Menteri BUMN, sosoknya kini mulai dikenal publik sebagai seorang menteri, bahkan politisi yang dekat dengan kalangan milenial.

Menurut Amir Faisal yang juga Founder Perfekto untuk Indonesia, dari sisi kepemimpinan BUMN, ET memiliki ciri khasnya sendiri yang barangkali tidak dapat ditemukan pada menteri-menteri BUMN sebelumnya.



Ciri khas kepemimpinan ET tersebut di antaranya terletak pada kemampuannya yang cepat menerjemahkan keinginan Presiden Joko Widodo ke dalam bentuk program atau kerja nyata. Hal ini misalnya dapat dilihat dari suksesnya pelaksanaan merger di BUMN, hingga suksesnya pelaksanaan Asian Games.

"Tidak sekadar itu, megahnya Bank Syariah Indonesia (BSI), hebatnya pembenahan BUMN yang semakin membaik saat ini juga tidak dapat dilepaskan dari peran kepemimpinan ET sebagai Menteri BUMN," ujar Amir.

Mengapa dapat terjadi sedemikian? Alasannya bisa jadi beragam, namun semua itu sedikit banyaknya terletak pada modal dari kepribadian ET beserta jaringan yang dimilikinya.

Seperti yang diketahui publik, ET sering tampil atau aktif turun lapangan bersama generasi milenial, ia tidak menjaga jarak dengan siapa pun, baik secara usia, jabatan dan gender. Bahkan dalam konteks ini, jumlah perempuan yang berada di dalam struktur BUMN meningkat secara signifikan.

"Kepribadian ET juga patut diapresiasi karena ia adalah sosok yang demokratis, komunikatif bahkan juga humoris. Ia selalu menerima berbagai saran dan pendapat dari kalangan mana pun sejauh saran dan pendapat tersebut dapat menunjang kemajuan bagi BUMN dan bermanfaat bagi bangsa dan negara Indonesia," kata Amir.

Begitu juga dengan relasi yang dimilikinya, baik dalam konteks relasi karena persahabatan, mitra kerja, keluarga besar hingga relasi politik. Mencermati perjalanan pendidikan dan karier bisnis ET juga secara tidak langsung telah terekam bahwa ia adalah seorang warga dunia. Artinya, ia aktif terlibat pada berbagai aktivitas global mewakili warga Indonesia.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content