Doni Monardo Apresiasi Langkah Pemprov Malut Tangani COVID-19
Selasa, 07 Juli 2020 - 12:48 WIB
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mengunjungi Provinsi Maluku Utara (Malut) untuk melihat perkembangan penanggulangan pagebluk COVID-19. Foto/Ilustrasi
JAKARTA - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mengunjungi Provinsi Maluku Utara (Malut) untuk melihat perkembangan penanggulangan pagebluk COVID-19, Senin (6/7/2020). Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut melakukan tes COVID-19 secara masif.
(Baca juga: Tolak TKA China, Kantor Imigrasi Kendari Dilempari Kotoran Sapi )
Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Doni Monardo mengatakan kerja keras dan kerja sama dari seluruh komponen masyarakat telah memberikan dampak yang positif dalam penanganan COVID-19. Jumlah orang positif COVID-19 memang terus meningkat di Malut.
"Dari faktor kesadaran dan kesungguhan warga untuk melakukan pemeriksaan secara masif. Hasil pemeriksaan itu dapat segera ditindaklanjuti dengan penanganan sesuai kriteria kerawanannya," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Selasa (7/7/2020).
(Baca juga: Kasus COVID-19 di Jatim Tak Kunjung Turun, Ini Usulan Kapolda )
Jumlah positif COVID-19 di Malut sudah mencapai 953 orang. Doni menyebut itu disebabkan karena Pemprov melakukan testing COVID-19 secara masif. "Kendati angka penambahan kasus masih ada, tapi Maluku Utara dapat menekan angka kematian hingga di bawah rata-rata nasional," ucapnya.
Dalam kunjungan ke Timur Indonesia itu, Doni didampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dan Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto.
(Baca juga: 1 Meninggal Positif COVID-19, 1 Kampung di Blitar Diisolasi )
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu menjelaskan kehadiran pejabat teras Jakarta ini untuk mengetahui kondisi di lapangan. Setelah itu, menentukan tindakan atau kebijakan uang akan diambil sesuai dengan kebutuhan di tiap-tiap wilayah.
"Kehadiran kami adalah atas arahan Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ini untuk melakukan berbagai langkah dan upaya agar kita semua dapat mengendalikan pandemi COVID-19 dengan baik," pungkasnya.
(Baca juga: Tolak TKA China, Kantor Imigrasi Kendari Dilempari Kotoran Sapi )
Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Doni Monardo mengatakan kerja keras dan kerja sama dari seluruh komponen masyarakat telah memberikan dampak yang positif dalam penanganan COVID-19. Jumlah orang positif COVID-19 memang terus meningkat di Malut.
"Dari faktor kesadaran dan kesungguhan warga untuk melakukan pemeriksaan secara masif. Hasil pemeriksaan itu dapat segera ditindaklanjuti dengan penanganan sesuai kriteria kerawanannya," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Selasa (7/7/2020).
(Baca juga: Kasus COVID-19 di Jatim Tak Kunjung Turun, Ini Usulan Kapolda )
Jumlah positif COVID-19 di Malut sudah mencapai 953 orang. Doni menyebut itu disebabkan karena Pemprov melakukan testing COVID-19 secara masif. "Kendati angka penambahan kasus masih ada, tapi Maluku Utara dapat menekan angka kematian hingga di bawah rata-rata nasional," ucapnya.
Dalam kunjungan ke Timur Indonesia itu, Doni didampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dan Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto.
(Baca juga: 1 Meninggal Positif COVID-19, 1 Kampung di Blitar Diisolasi )
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu menjelaskan kehadiran pejabat teras Jakarta ini untuk mengetahui kondisi di lapangan. Setelah itu, menentukan tindakan atau kebijakan uang akan diambil sesuai dengan kebutuhan di tiap-tiap wilayah.
"Kehadiran kami adalah atas arahan Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ini untuk melakukan berbagai langkah dan upaya agar kita semua dapat mengendalikan pandemi COVID-19 dengan baik," pungkasnya.
(eyt)
tulis komentar anda